Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Bupati Minta Disnakertran Bantu Lacak TKI Putus Kontak

by Admin
Senin, 29 Maret 2021
in Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
Bupati-Cirebon-Drs-H-Imron-MAg

Foto: Bupati Cirebon, Drs H Imron, M.Ag.* Foto: Islah/Suara Cirebon

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

KABUPATEN CIREBON, SC- Bupati Cirebon, H Imron akan mendorong Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Kabupaten Cirebon untuk segera membantu melakukan pelacakan terhadap TKI asal Desa Prajawinangun Kulon, Kecamatan Kaliwedi, Felayati (30) telah lima tahun hilang kontak di negara Yordania.

Namun, Imron meminta pihak keluarga juga bisa memastikan data TKI yang dilaporkan ke Disnakertran, lengkap. Minimal alamat tempat TKI bekerja, nomor telepon yang bisa dihubungi dan nama PJTKI yang memberangkatkannya.

“Ada tiga langkah, ada nomor telepon yang bisa dihubungi, alamat jelas dan nama PT-nya apa. Kalau PT-nya resmi, pasti tahu TKI disalurkan di majikan daerah mana. Nanti saya telepon Disnakertrannya, saya dorong,” kata Imron, Jumat (26/3/2021).

Nantinya, kata Imron, proses yang akan ditempuh Disnakertran ialah menghubungi Kedutaan Besar (Kedubes) setempat dan mengirimkan data atau dokumen TKI untuk dilacak pihak Kedubes Yordania.

“Jadi kita laporkan resmi ke duta besarnya, nah nanti duta besar meminta data ke kita, meminta alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Makanya tiga syarat itu harus ada,” jelas Imron.

Bahkan, jika tiga syarat tersebut bisa dipenuhi pihak keluarga, Bupati sendiri juga bisa saja langsung kontak ke pihak Kedubes di Yordan. Hal itu, seperti yang sudah ia lakukan pada beberapa kasus serupa sebelumnya yang menimpa TKI Kabupaten Cirebon di Arab Saudi.

“Syaratnya bisa dihubungi, alamatnya jelas. Kalau alamatnya tidak tahu, ya asal bisa dihubungi. Tapi kalau alamat tidak jelas, terus tidak bisa dihubungi dan nama PT tidak ada, ya susah,” terang Imron.

Karena itu, Bupati mengimbau para TKI agar bisa meninggalkan alamat majikan ketika bekerja di luar negeri. Pesan tersebut ia sampaikan, mengingat sudah banyak kasus serupa yang menimpa TKI asal Kabupaten Cirebon.

“Tapi kadang ada juga TKI-nya sendiri tidak mau pulang setelah dicari dan ditemukan oleh pemerintah. Kan repot jadinya,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Disnakertran Kabupaten Cirebon siap membantu menelusuri nasib Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Desa Prajawinangun Kulon, Kecamatan Kaliwedi, Felayati (30) yang putus kontak dengan keluarga selama 5 tahun. Namun dengan catatan, pihak keluarga harus memberikan data lengkap TKI terlebih dahulu ke Disnakertran.

Kepala Disnakertran Kabupaten Cirebon, Erry Ahmad Husaeri, menyampaikan, pihaknya akan menelusuri keberadaan dan nasib TKI tersebut melalui koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Namun, ia meminta pihak keluarga memberikan data lengkap TKI terlebih dahulu untuk dilakukan pengecekan.

“Harus ada datanya dulu, mulai dari nama dan alamat asal TKI kemudian berangkat tahun berapa dan negara tujuannya apa, sponsornya siapa dan PT yang memberangkatkan PT apa. Itu harus masuk dulu, kita cek dulu,” ujar Erry, Rabu (24/3/2021).

BACA JUGA: Disnakertran Siap Telusuri Keberadaan TKI yang Putus Kontak

Dijelaskan Erry, data TKW tersebut sangat penting untuk upaya penelusuran yang akan dilakukan pihaknya, termasuk nama sponsor dan PJTKI yang merekrut dan memberangkatkan. Bahkan, Erry menyebut sponsor adalah pihak pertama yang harus bertanggungjawab ketika TKI mengalami masalah.

Oleh karena itu, kata Erry, setelah data lengkap TKI masuk, maka pihaknya akan memanggil sponsor untuk dimintai keterangan sekaligus pertanggungjawabannya. Meskipun saat ini sudah ada aturan baru yang menganggap sudah tidak ada lagi sponsor.

“Tapi kita tidak melepaskan begitu saja, itu kalau sesuai UU 39, maka sponsor yang nakal-nakal itu harus kita panggil. Walaupun nanti ujungnya adalah ke PJKTI-nya,” paparnya. (Islah)

Tags: Bupati CirebonCirebonDisnakertrans Kabupaten CirebonErry Achmad HusaeryImron RosyadiKabupaten CirebonPemkab CirebonSuara Cirebon

Admin

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version