KOTA CIREBON, SC- Anggota Komisi V DPR RI Bambang Hermanto meninjau revitalisasi Terminal Type A Harjamukti Kota Cirebon, Selasa (20/4/2021).
Bambang mengatakan, kedatangannya di Terminal Harjamukti selain menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota dewan, juga untuk mengetahui secara langsung perkembangan revitalisasi terminal terbesar di wilayah timur Jawa Barat tersebut.
“Karena di terminal Cirebon ini sepertinya yang kita lihat bersama sedang dilakukan revitalisasi yaitu perbaikan dan perubahan dari terminal yang lama menjadi terminal yang baru,”kata Bambang.
BACA JUGA: BK DPRD Kota Cirebon Belum Periksa Affiati
Menurut Bambang, revitalisasi di Terminal Harjamukti baru menyelesaikan tahapan pertama. Selanjutnya akan dilanjutkan proses pekerjaan tahap kedua.
“Tahap kedua ini nanti akan menyelesaikan kekurangan yang sudah dikerjakan pada tahap pertama,” katanya.
Menurut kader Partai Golkar ini, fungsi terminal seharusnya tidak hanya untuk menaikkan dan menurunkan penumpang saja. Ia menilai, di dalam terminal perlu ada fasilitas untuk para penumpang baik itu yang sedang menunggu pemberangkatan ataupun lainnya.
“Terminal juga harus berfungsi sebagai penghubung dengan kegiatan yang lain, oleh karena itu terminal perlu dilengkapi tempat pembelanjaan kemudian penginapan dan tempat bermain,” katanya.
Sebagai wakil rakyat yang membidangi transportasi, Bambang akan mendorong revitalisasi Terminal Harjamukti ini dapat selesai tepat waktu.
BACA JUGA: Pemerintah Larang Mudik, Terminal Harjamukti akan Tutup Sementara
“Kita dari Komisi V akan tetap mendorong agar supaya pekerjaan di tahap kedua bisa selesai tepat waktu,” ujarnya.
Di tempat yang sama Kepala Terminal Type A Harjamukti Cirebon, Komarudin menyampaikan, setelah rampungnya revitalisasi ini, dapat membiasakan para penumpang naik bus di dalam terminal.
“Sehingga kami dari pihak terminal akan mengupayakan senyaman mungkin buat para penumpang,” kata Komarudin.
Pascapenyelesaian revitalisasi dan berakhirnya pandemi, pihaknya menargetkan penumpang di Terminal Harjamukti ini dapat meningkat setiap harinya.
“Karena masih pandemi rata-ratanya penumpang per harinya cuma 500 orang,” katanya. (Surya)