KOTA CIREBON, SC- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Cirebon menggelar Pendidikan Politik dan Membedah Mabda Siyasi PKB, di Sekretariat DPC PKB Kota Cirebon, Senin (13/9/2021).
Acara ini dihadiri Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB se-Kota Cirebon, seluruh pengurus DPC PKB Kota Cirebon dan pengurus dewan syuro DPC PKB Kota Cirebon. Hadiri sebagai narasumber serta pembedah Mabda Siyasi PKB Sekretaris DPW PKB Jawa Barat, Acep Jamaludin.
Ketua DPC PKB Kota Cirebon, Syaifurrahman mengatakan, kegiatan tersebut selain wadah silaturahmi antarpengurus partai, juga untuk memberikan edukasi pokitik kepada pengurus.
“Alhamdulillah pada hari ini kita mengundang pengurus PKB dan DPAC se-Kota Cirebon. Mudah-mudahan pertemuan hari ini membawa berkah,” kata Syaifurrahman.
“Kita juga akan mendengarkan arahan dan membedah mabda Siyasi dari sekretaris wilayah,” sambung pria yang disapa Ipul.
Di tempat yang sama Sekretaris DPW PKB Jawa Barat, Acep Jamaludin, mengatakan, jantung PKB ada di setiap DPC. Seperti di Cirebon dan Indramayu, skema dari DPP di dapil ini setidaknya dapat dua kursi.
“Untuk itu yang digenjot DPC PKB Kota Cirebon harus ditingkatkan, karena DPP sudah memutuskan Cirebon Indramayu ini adalah existing kuat potensi pertama,”ujar Acep, di sela penyampaian Mabda Siyasi PKB.
Menurutnya secara konsepsi PKB itu sama, baik PKB di Kota Cirebon maupun PKB di Papua yang dipimpin orang Katolik atau Protestan sama saja.
“Konsep nya sama tidak ada bedanya karena mabda Siyasi nya sama, AD/ART-nya sama,” ujar Acep.
BACA JUGA: Peringati 10 Muharam, PPP Santuni Anak Yatim
Maka, lanjut Acep, PKB secara konsepsi sama yang dibedakan secara penyajian. Karena penyajiannya harus menyesuaikan kebutuhan masyarakat.
“PKB di kota atau kabupaten secara penyajian berbeda, maka harus disesuaikan dan itu yang menjadi desain PKB,” tandasnya. (Surya)