KOTA CIREBON, SC – Wakil Walikota Cirebon, Hj Eti Herawati menyatakan, kondisi saat ini belum sepenuhnya aman, karena pandemi Covid-19 masih mengancam.
Terkait hal itu, pihaknya kembali menggiatkan sosialisasi dan edukasi pada masyarakat akan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Sekarang kita ada di PPKM Level 3, ancaman masih ada,” kata Eti, saat ditemui di ruangan kerjanya, kemarin.
BACA JUGA: Miliki Gedung Baru, Terminal Harjamukti segera Dioperasikan
Mencegah dan menangani pandemi Covid-19 ini, kata Eti, menjadi tugas bersama antar komponen masyarakat, tidak hanya satgas ataupun Pemkot saja.
“Terutama dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Sekarang masyarakat sudah kendor,” tutur Eti.
Menurut Eti, peningkatan kasus positif Covid-19, salah satunya disebabkan perilaku masyarakat yang mulai kendor menerapkan protokol kesehatan.
BACA JUGA: BPBD Semprotkan Desinfektan di Sekolah
“Akselerasi vaksinasi Covid-19 juga terus ditingkatkan. Ini sesuai dengan arahan pemerintah pusat,” tutur Eti.
Tidak hanya itu saja, Wawali Eti, meminta kepada masyarakat untuk sementara tidak ke luar kota terlebih pada daerah episentrum wabah Omicron.
“Kalau tidak terlalu penting banget jangan sampai ke luar kota. Kalau ia tetap karena penting saya minta protokol kesehatan Covid-19 digunakan,” kata Eti.
BACA JUGA: Sekolah di Kota Cirebon Kembali PTM 50 persen
Untuk diketahui, sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) Kota Cirebon menjadi salah satu kota di wilayah Ciayumajakuning yang kembali ke Level 3 PPKM. (Surya)