Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Bupati Cirebon Akui Kasus Stunting Masih Tinggi

by Arif Rahman
Selasa, 15 Maret 2022
in Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
Bupati Cirebon Akui Kasus Stunting Masih Tinggi

BUPATI Cirebon, H Imron, saat membuka rapat koordinasi pokja stunting tingkat kabupaten di salah satu hotel di kawasan Kedawung, Senin (14/3/2022).* (Foto: Istimewa)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

KABUPATEN CIREBON, SC- Kabupaten Cirebon merupakan salah satu daerah yang menjadi lokus penanggulangan stunting. Hal itu, lantaran Kabupaten Cirebon memiliki prevalensi stunting yang masih cukup tinggi, dimana pada tahun 2022 ini jumlah absolut kasus stunting mencapai 15.299 kasus atau sekitar 9,4 persen.

Hal itu disampaikan Bupati Cirebon, H Imron, saat membuka rapat koordinasi kelompok kerja (pokja) stunting tingkat Kabupaten di salah satu hotel di kawasan Kedawung, Senin (14/3/2022).

“Memang stunting di kita ini masih lumayan, masih 9,4 persen,” ujar Imron.

Menurut Imron, penanganan stunting di Kabupaten Cirebon tidak mungkin dapat diselesaikan hanya oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon saja. Tapi, menurut dia, dibutuhkan juga peran serta dari SKPD terkait, sektor swasta dan masyarakat.

BACA JUGA: Pelantikan PPPK Kabupaten Cirebon Ikhtiar Tingkatkan IPM

“Kami juga minta peran serta masyarakat karena program pencegahan stunting paling utama ada di masyarakat itu sendiri,” kata Imron.

Ia menjelaskan, upaya pencegahan stunting memang harus dilakukan sejak dini. Masyarakat, khususnya kaum perempuan yang baru menikah atau sedang hamil harus dibekali dan dibimbing untuk mencegah terjadinya stunting dengan menjaga kondisi janin hingga di masa pertumbuhan anak-anak mereka.

“Karena kalau anak sudah terlanjur stunting akan lebih susah penanganannya. Makanya yang lebih bagus itu perempuan yang mau atau baru hamil satu bulan harus hati-hati, harus berupaya melakukan pencegahan dengan memelihara kondisi janinnya,” kata Imron.

BACA JUGA: Jual 90 Ton Gabah, Mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Cirebon Akhirnya Ditahan

Pemda Kabupaten Cirebon, sambung Imron, saat ini telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi permasalahan stunting tersebut. Selain itu, penanganan stunting yang dilakukan Pemda juga disertai penanganan gizi buruk. Keduanya dilakukan secara bersamaan mengingat adanya kerterkaitan antara stunting dan gizi buruk.

Namun, berbagai tantangan muncul dalam implementasi program stunting, dari mulai tingkat kabupaten sampai tingkat desa.

“Harus dimengerti, makanan yang bergizi itu tidak harus yang mahal. Tapi harus tahu asupan yang bergizi dan berprotein untuk tubuh. Ini yang harus dipahami oleh masyarakat,” terangnya.

BACA JUGA: 20 persen Calhaj Kabupaten Cirebon Belum Bisa Divaksin

Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, Pemkab Cirebon terus berupaya untuk dapat melaksanakan pertemuan atau rapat koordinasi pokja stunting tingkat kabupaten dengan tujuan meningkatkan komitmen para pengambil kebijakan kunci di daerah, dalam penurunan stunting. Selain itu, rapat koordinasi juga bertujuan meningkatkan kemampuan Pemda dalam melakukan perencanaan, koordinasi, monitoring, evaluasi  serta sosialisasi dan komunikasi interpersonal.

“Kami merasa optimis harapan itu dapat terealisasi dengan baik mengingat program pencegahan dan penanggulangan stunting di Kabupaten Cirebon sudah berada di jalurnya,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon, Hj Neneng Hasanah, menyampaikan, kecamatan dengan jumlah stunting paling tinggi di Kabupaten Cirebon ada di Kecamatan Waled. Namun, dikatakan Neneng, saat ini angka stunting di kecamatan tersebut mulai ada penurunan.

BACA JUGA: Bahas Bencana, Bupati Cirebon Kumpulkan Pejabat

“Sekarang ada penurunan, tapi tergantung pada sasaran jumlah balitanya karena setiap tahun berbeda-beda,” kata Neneng.

Dijelaskan Neneng, dari sisi angka stunting secara nasional, Kabupaten Cirebon memang masih berada di bawah angka nasional. Namun dari sisi jumlah absolutnya, jumlah kasus stunting di Kabupaten Cirebon saat ini mencapai 15.299 kasus.

“Stunting ini berdasarkan data dari elektronik pencatatan pelaporan gizi berbasis masyarakat, kalau nasional kan berdasarkan angka survei. Kalau target penurunan angka stunting di kita ya sampai 4 persen,” ujarnya. (Islah)

Tags: Bupati CirebonBupati ImronCirebonKabupaten CirebonKasus StuntingStuntingStunting di CirebonSuara Cirebon

Arif Rahman

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version