KABUPATEN CIREBON, SC- Terminal Ciledug di Desa Ciledug Kulon, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, diyakini akan menjadi ikon Jawa Barat dan menjadi terminal percontohan tipe B. Hal itu dikarenakan keberadaannya yang strategis dan berada di wilayah perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Hal tersebut terungkap saat adanya osialisasi pembangunan Terminal Ciledug, Jumat (25/3).
Pelaksana pembangunan dari PT Anugrah Bangun Kencana, Muksin, menjelaskan, Terminal Ciledug merupakan proyek strategis Pemprov Jabar dimana ke depannya terminal ini akan terintegrasi antara bus besar dengan angkutan kota.
BACA JUGA: Anggota DPR Bakal Pakai Plat Nomor Khusus
Selain itu, menurut dia, Terminal Ciledug ini pun akan dilengkapi ritel untuk bisa dimanfaakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), sehingga membuat terminal akan lebih hidup dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat sekitar.
Muksin pun mengatakan, pelaksanaan pekerjaan sendiri akan berlangsung selama 293 hari yang rencananya dimulai tanggal 31 Maret peletakan batu pertama, sedangkan kontrak kerja telah ditandatangani sejak 10 Maret 2022.
“Terminal ini dibangun sangat modern, dimana jalur angkot, bus, maupun motor tidak ada kegiatan orang menyeberang, ini dikarenakan akan dilengkapi jembatan penyeberangan orang (JPO),” ujarnya.
BACA JUGA: Miliki Gedung Baru, Terminal Harjamukti segera Dioperasikan
Menurutnya, Terminal Ciledug nantinya akan dibangun tiga lantai, di bagian basement untuk area parkir kendaraan dan dilengkapi musala, toilet, reservoir dan jalur keluar masuk kendaraan, lantai satu akan dilengkapi ruang tunggu, ritel, toilet, holding room, folding tiket, ruang ramah anak dan ruang kesehatan.
Sementara untuk Lantai akan dilengkapi ritel, musala, ruang tunggu, ruang anak, serta dilengkapi dengan adanya lift, sementara untuk di luar gedung terminal dibangun jalur bus dan shelter, jalur angkut dan selter, ruang monitor peneriksaan bus, genset, penampungan sampah, kolam resapan. Juga akan dibangun JPO antara jalur angkot ke jalur bus serta dilengkapi tanda petunjuk.
“Kami minta doa restu agar pembangunan Terminal Ciledug ini bisa berjalan dengan baik dan hasilnya akan bisa dinikmati oleh masyarakat di sini,” katanya.
BACA JUGA: Banyak Dikeluhkan dan Picu Provokasi, Motor Knalpot Bising Terancam Razia dan Tilang
Di kesempatan yang sama, Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Perhubungan LLAJ Wilayah IV yang membawahi Suciayumajakuning (Subang Indramayu, Cirebon, Majalengka dan Kuningan), Moch Danny Fulton, mengungkapkan, Terminal Ciledug adalah terminal tipe B pertama yang dikelola dan dibangun Pemprov Jabar dari 11 terminal yang diserahkan ke Pemprov.
“Pembangunan Terminal Ciledug akan menjadi standar pembangunan terminal tipe B di Jabar. Diharapkan Terminal Ciledug ini akan menjadi ikon bagi wilayah timur Jabar yang berbatasan dengan Jateng,” kata Danny.
Ditambahkan Dany, nantinya Terminal Ciledug itu selain sebagai titik penghubung antarangkutan, juga akan berfungsi sebagai lokasi yang bisa dimanfaatkan oleh UMKM.
BACA JUGA: Sistem Tilang Elektronik di Kota Cirebon Tunggu Launching Korlantas Polri
“Sehingga keberadaannya akan berdampak baik bagi masyarakat Ciledug khususnya dan Cirebon pada umumnya, terlebih keberadaannya yang sangat strategis, ini dikarenakan wilayah Ciledug berbatasan langsung dengan Jateng, ditambah lagi Ciledug merupakan kawasan industri di wilayah Cirebon timur,” pungkasnya. (Baim)
