MAJALENGKA, SC- Harapan akan mendapatkan keuntungan besar dari hasil panen cabainya kali ini, petani di Majalengka, Andri (25) berakhir kecewa. Iapun hanya bisa pasrah setelah mengetahui tanaman cabai miliknya yang ditanam di lahan tak jauh dari situ Sangiang, Banjaran dipanen oleh orang lain.
Petani yang tinggal di Blok Lemahpanjang, Desa Girimulya, Kecamatan Banjaran itu pun kini hanya bisa pasrah, dan mesti mencari cara membayar hutang pada tetangganya yang dipergunakan untuk modal tanam.
Semula ia dan keluarganya sangat berharap kali ini dapat memperoleh keuntungan besar, mengingat harga jual cabai yang cukup tinggi saat ini. Namun, harapan itu seketika hilang,setelah mengetahui tanaman cabai yang sempat dilihat beberapa hari sebelumnya sudah dipanen lebih dulu oleh pencuri.
BACA JUGA: Harga Cabai Naik, Pembeli “Kepedesan”
Andri memperkirakan tanaman cabai siap panen yang digondol pencuri bila dijual pada pengepul akan memperoleh uang sebesar Rp10 juta.