KABUPATEN CIREBON, SC- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon terus berupaya untuk melestarikan seni dan budaya agar tidak punah. Melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Pemkab Cirebon saat ini tengah berupaya melestarikan seni tari yang tengah di ambang kepunahan.
Disbudpar mengajak ratusan pelajar SMP se-Kabupaten Cirebon untuk ikut belajar tari, khususnya tari Serimpi.
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Iik Ahmad Rifa’i, menyampaikan, keberadaan tari Serimpi di Kabupaten Cirebon saat ini nyaris punah. Sehingga, pihaknya menggandeng para pelajar SMP untuk bisa menjaga kelestariannya dengan cara belajar langsung.
BACA JUGA: 22 Desa di Kabupaten Cirebon Diajukan sebagai Desa Wisata Baru
“Ini sebagai upaya melestarikan kembali tari Serimpi. Para pelajar diharapkan bisa menjadi generasi yang dapat menjaga eksistensi tari Serimpi ini,” kata Iik Ahmad, Kamis (28/7/2022).
Ahmad mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk ikut serta dalam melestarikan budaya daerah. Sebab, di era modern ini dikhawatirkan anak-anak lebih menyukai budaya luar dari pada budaya sendiri seperti di Cirebon. Menurut Ahmad, para pelajar cukup antusias dalam mengukuti pelatihan tari Serimpi tersebut. Hal itu bisa dilihat jumlah kehadiran para siswa yang mencapai ratusan.
“Yang kita undang baru 120 siswa SMP se-Kabupaten Cirebon, kemungkinan nanti lebih banyak lagi ketika mereka menceritan kepada temannya yang mau diajak belajar tari Serimpi,” kata Ahmad.