SUARA CIREBON – Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, menjadi salah satu kelurahan di Kota Cirebon yang terdampak saat banjir, Selasa (25/10/2022) malam kemarin.
Kendati banjir telah surut dan warga sudah tidak lagi mengungsi, Kelurahan Pekiringan terus melakukan langkah antisipasi adanya banjir susulan.
Langkah antisipasi juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyakit gatal-gatal atau penyakit lainnya yang bisa saja timbul pascabanjir, melalui pemeriksaan kesehatan dan membagian obat-obatan gratis bagi warga.
Lurah Pekiringan, Diza Setya Aji, memastikan, langkah-langkah antisipasi tersebut sudah dilakukan satu hari setelah terjadinya banjir.
BACA JUGA: Sejumlah Desa di Kecamatan Kedawung Tergenang Banjir
“Kelurahan kami ini (Pekiringan) dekat dengan saluran-saluran air, jadi ketika hujan deras cepat terkena genangan banjir,” kata Diza, Kamis (27/10/2022).
Lanjut Diza, sebelum musim hujan tiba, segala upaya dan antisipasi telah dilakukan pihaknya. Ia juga menyebut, banjir yang terjadi Selasa malam kemarin, menjadi keprihatinan bersama.
“Segera melakukan tindakan membantu masyarakat dalam penanganan pascabanjir kemarin, seperti memberikan bantuan obat-obatan dan kebutuhan lainnya,” katanya.
Mantan asisten pribadi Wakil Wali Kota Cirebon itu, menyebutkan, tidak sedikit rumah warga yang terdampak karena tergenang banjir yang masuk ke dalam rumah.
BACA JUGA: Ancaman Banjir Hantui Kota Cirebon, Kerap Terjadi saat Hujan dengan Intensitas Tinggi Empat Jam
Dirinya memastikan akan melakukan peninjauan di titik-titik rawan banjir.
“Kami melakukan peninjauan di titik daerah yang rawan banjir dan melakukan evalusi, yang nantinya kita laporkan kepada dinas terkait,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, hujan dengan intensitas tinggi selama lebih dari empat jam di Kota Cirebon dan sekitarnya, mengakibatkan beberapa wilayah mengalami banjir, Selasa (25/10/2022).
Pantauan Suara Cirebon di lapangan, banjir merendam jalan dan perkampungan serta rumah-rumah warga di sejumlah lokasi dengan ketinggian 10 sampai 50 cm atau setinggi paha orang dewasa.
BACA JUGA: Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Diah Irwany Indriyati: Butuh Kesadaran Kolektif Antisipasi Banjir
Warga Jalan Aryakemuning, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Apriyanto (25) menuturkan, hujan dengan intensitas tinggi selama lebih dari tiga jam menyebabkan genangan di sekitar tempat kediamannya.
Air bahkan sudah masuk dalam rumah hingga ketinggian sekitar 50 cm, sejak menjelang magrib.
“Kalau hujan deras begini pasti masuk rumah, kemarin juga sama kemasukan air,” kata Apriyanto.
Jalan Aryakemuning dan Jalan Cipto Mangunkusumo terpantau mengalami genangan banjir yang cukup tinggi. (Surya)