Ujang pun meminta masyarakat dan stakeholder terkait bisa pro aktif dalam kegiatan Pantalih ini.
Pasalnya kata dia, Pantalih menjadi salah satu gerbang masyarakat agar tercatat menjadi pemilih pada Pemilu 2024 yang akan datang.
“Pantalih ini adalah pencocokan data dan setelah selesai melaksanakan tugas Pantalih ini akan masuk pada tahapan selanjutnya yakni penetapan DPS,” jelasnya.
Sedangkan terkait jumlah TPS se Kabupaten Cirebon, diungkapkan Ujang, selain menyiapkan 7.492 TPS, pihaknya juga akan menyiapkan TPS khusus yang akan didirikan di beberapa tempat.
BACA JUGA: Banjir di Cirebon Rendam Ratusan Hektar Sawah, Biaya Produksi Semakin Membengkak, Petani Menjerit
Seperti, kata dia, di lembaga pemasyarakatan dan rumah sakit yang ada di Kabupaten Cirebon.
“Jumlah TPS 7.492 ini belum final masih ada kemungkinan penambahan atau juga pengurangan,” jelasnya.
Berdasarkan data, lanjut Ujang, jumlah pemilih warga binaan yang ada di Lapas Narkoba hingga saat ini sekitar 600 orang.
“Itu baru data sementara, nanti kita akan tetap melakukan pemutakhiran data baik di lapas maupun di rumah sakit,” imbuhnya.
BACA JUGA: Santri di Cirebon Tewas Tenggelam, Ditemukan Mengambang 300 Meter dari Lokasi Berenang