“Ya informasinya begitu, terkadang saat melewati kita harus punya tata krama,” katanya.
Di balik cerita mistisnya, Yono menjelaskan, kondisi jalan di Tanjakan Cibangban ini mengalami kerusakan dan diperparah dengan minimnya rambu-rambu lalulintas serta tidak adanya penerangan di lokasi setempat.
Kemudian, lanjut Yono,walaupun tanjakannya tidak terlalu tinggi, namun ketika diguyur hujan kondisi jalan di Tanjakan Cibangbang menjadi licin.
Sehingga, hal itu menyulitkan para pengendara saat melintas dan menyebabkan tidak sedikit kendaraan tidak kuat menanjak di Tanjakan Cibangban ini.
BACA JUGA: Kabar Gembira, Jalan Rusak di Kabupaten Cirebon Kewenangan Provinsi Bakal Diperbaiki Tahun 2023 Ini
“Belum lama ini, mobil city car terperosok ke bibir jurang sedalam 5 meter,” imbuhnya.
Dirinya mengimbau para pengguna jalan yang melintas di Tanjakan Cibangban ini untuk berhati hati, terlebih saat hujan dan malam hari.
Yono pun berharap, Pemkab Cirebon melalui dinas terkait untuk memperbaiki jalan di lokasi Tanjakan Cibangban serta memberikan fasilitas penerangan maupun rambu rambu peringatan lainnya.
“Ya memang tidak ada rambu rambu, kalau malam gelap padahal jalan tersebut merupakan jalan yang strategis dan vital sebagai penghubung desa dan kecamatan di wilayah Cirebon Timur,” pungkasnya.***
BACA JUGA: Banjir di Cirebon Meluas, Akses Jalan Terendam, Kendaraan Nekat Terobos Siap-Siap Mogok