SUARA CIREBON – Fiks, pemerintah melalui Kementrian Agama (Kemenag) memastikan keberangkatan jemaah calon haji dari Ciayumajakuning, Subang dan Sumedang tahun 2023 ini dari Bandara Kertajati.
Bandara Kertajati yang terletak di Kecamatan Kertajati, Majalengka, resmi menjadi embarkasi dan debarkasi haji tahun 2023 ini bersama dengan sejumlah bandara lainnya di Tanah Air.
Kepastian soal Bandara Krtajati itu setelah ada penandatanganan kerjasama untuk embarkasi dan derbarkasi haji tahun 2023 antara Kemenag dengan Saudi Airlines, maskapai penerbangan Saudi Arabia yang telah menjalin kerjasama penerbangan haji selama 25 tahun.
Dalam penandatangan kerjasama, Bandara Kertajati atau Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), masuk dalam daftar embarkasi dan debarkasi haji tahun 2023 bersama sejumlah bandara lainnya di Indonesia.
Selain Bandara Kertajati, bandara lain yang ditunjuk menjadi embarkasi dan debarkasi haji tahun 2023 ini melalui penerbangan Saudia Airlines adalah Embarkasi Batam, Palembang, Jakarta dan Surabaya.
Tahun 2023 ini, ada sebanyak 8.000 jemaah haji asal Cirebon, Indamayu, Majalengka dan Kuningan, serta Subang dan Sumedang yang diberangkatkan dari Bandara Kertajati.
Jemaah haji asal Ciayumajakuning atau Cirebon Raya plus Subang dan Sumedang, akan diberangkatkan lewat Bandara Kertajati dalam 20 kelompok terbang (kloter).
Selain menggunakan maskapai penerbangan Saudia Airlines, embarkasi dan debarkasi haji di Bandara Kertajati juga menggunakan maskapai penerbangan nasional Garuda Airlines, serta sejumlah maskapai lainnya.
Nantinya, sebelum diberangkatkan ke Arab Saudi lewat Bandara Kertajati, jemaah calon haji asal Cirebon Raya plus Subang dan Sumedang, akan lebih dulu transit di Asrama Haji di Lohbener, Indramayu, sekitar 20 kilometer atau setengah jam perjalanan ke BIJB.
Kemenag melalui Direktorat Pemberangkatan Haji dan Umroh (PHU) sudah resmi menandatangani kerjasama pemberangkatan haji dengan pihak Arab Saudi.
“Kita sudah terikat kerjasama untuk keberangkatan haji tahun ini dengan Saudia Airlines melalui sejumlah banadra yang menjadi embarkasi dan debarkasi haji tahun ini,” tutur Dirjen PHU Kemenag, Hilman Latif.***