SUARA CIREBON – Harga beras di Kabupaten Majalengka terus meroket. Meski harga kebutuhan polok utama itu terus melangit, namun, Pemkab Majalengka belum melakukan operasi pasar murah untuk menstabilkan harga.
Harga beras di pasaran di Kabupaten Majalengka saat ini sudah melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) yang diatur dalam Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 7 Tahun 2023. Misalnya harga beras medium yang HET-nya sebesar Rp12.800 per kilogram. Di pasaran sudah mencapai RP13.500,- sampai Rp14.000 per kilogramnya.
Terkait harga beras yang terus naik, Anggota DPRD Majalengka M.Fajar Sidik Ch beberapa waktu lalu menyarankan digelarnya operasi pasar. Operasi pasar dinilai perlu dilakukan guna mengatasi kenaikan harga beras di pasaran.
Menurutnya, kenaikan harga beras semakin menambah beban perekomian masyarakat. Sehingga Pemkab Majalengka perlu melakukan langkah-langkah nyata.
“Pemerintah daerah perlu segera menggelar operasi pasar untuk mengatasi harga beras yang terus naik,” kata Fajar.
Operasi pasar kata Fajar menjadi opsi yang dapat dilakukan oleh Pemkab Majalengka dalam mengatasi kenaikan harga beras.
”Kenaikan harga beras sebagai dampak kemarau sulit dihindari. Dalam kondisi ini pemerintah mesti cepat tanggap dengan melakukan langkah kongkret, salah satunya dengan melakukan operasi pasar beras,” ujarnya.
Sekretaris daerah (Sekda) Majalengka H. Eman Suherman mengatakan, kenaikan harga beras berpotensi memicu inflasi di Kabupaten Majalengka. Pemerintah daerah, kata Sekda tengah menyiapkan langkah-langkah antisipasinya.
“Kami dari TPID sudah membahasnya, dan mulai merumuskan langkah antisipasinya untuk mencegah inflasi akibat kenaikan harga beras,” kata Sekda.
Sebagai informasi pada 23 Oktober lalu Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Majalengka menggelar operasi pasar beras murah. Namun pembelian beras murah dibatasi pada warga yang sudah membayar pajak.
Opaerasi pasar beras yang dilaksanakan Bapenda tersebut dikemas dalam Program Baso Raja. “Program ini merupakan inovasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat membayar pajak. Caranya dengan melakukan penjualan beras dengan harga terjangkau kepada warga,” kata Kepala Bapenda Majalengka, Aeron Randi.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.