SUARA CIREBON – Kecelakaan di Cirebon. Nasib naas dialami warga Dusun Satu, Desa Mundupesisir, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Sutardi.
Ia tewas tertemper kereta api sembrani relasi Surabaya Pasarturi-Gambir di petak jalan Waruduwur Cirebon Parujakan kilometer 216, Desa Mundumesigit Kamis, 21 Desember 2023 siang.
Salah seorang saksi, Jaja Raharja, mengatakan sebelum kejadian terdengar bunyi klakson panjang keretaapi yang datang dari arah timur menuju barat.
Diduga, lanjutnya saat kejadian korban tengah buang air besar di sekitar jembatan, korban yang sudah lansia tidak melihat ada kereta melintas dan terseret hingga sejauh 100 meter, seketika korban langsung meninggal di lokasi kejadian.
“Sepertinya korban tidak melihat kereta akan melintas hingga akhirnya tertabrak, dan mengakibatkan korban tegeletak tak bernyawa,” katanya.
Lanjutnya, pasca kejadian tersebut sejumlah petugas kepolisian dibantu polsuska berusaha mengevakuasi jasad tersebut ke kantong mayat.
Jaja menyebut, Isak tangis keluarga korban yang datang ke lokasi kejadian, tampak histeris melihat sang ayah sudah terbujur kaku tak bernyawa.
“Sontak anak korban histeris, karena melihat ayah kandungnya sudah tak bernyawa tertemper kereta api,” jelasnya.
Sementara, Kasus 1, Mundupesisir, Basyari, mengungkapkan, setelah salah seorang warganya tewas tertemper kereta api, kemudian jenazah korban dievakuasi untuk dibawa ke RS Gunungjati Cirebon.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak memasuki dan berkegiatan di jalur kereta api, karena ini sangat membahayakan bagi keselamatan masyarakat,” pungkasnya. ***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.