SUARA CIREBON – Usai dua kali laga uji coba kontra Libya, Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 Qatar melanjutkan pemusatan latihan (tarining center) di Antalya, Turki.
Sebelum ajang Piala Asia 2023 di Qatar, Timnas Indonesia masih memiliki satu agenda laga uji coba. Kali ini melawan tim yang lebih kuat dari Libya, yakni Timnas Iran.
Di peta sepakbola Asia, Iran disebut sebagai tim kuat atau raksasa Asia. Dalam sejarahnya, Iran yang memiliki julukan Tim Melli, pernah meraih tiga kali berturut-turut Piala Asia.
Masing-masing tahun 1968, 1972 dan 1976. Sampai sekarang, rekor Iran belum terkalahkan sebagai negara pemegang rekor tiga kali berturut-turut meraih PIala Asia.
Pada Piala Asia 2023 di Qatar, Iran juga salah satu tim unggulan. Iran satu level dengan raksasa Asia lainnya, yakni Jepang, peraih 4 kali juara Piala Asia, dan Arab Saudi peraih 3 kali juara Piala Asia.
Shin tae Yong rupanya sengaja memilih Iran untuk ajang uji coba Timnas Indonesia sebelum ke Piala Asia 2023 di Qatar karena levelnya sama dengan Jepang.
Di Piala Asia 2023 di Qatar yang berlangsung 12 Januari sampai 10 Februari 2024, Timnas Indonesia berada di Grup D, bersama Jepang, Irak dan Vietnam.
Jika melihat negara yang berada di Grup D, uji coba melawan Iran merupakan upaya Shin tae Yong untuk menaikan tantangan kepada Timnas Indonesia sebelum memasuki kompetisi Piala Asia.
Melawan Iran, sama saja dengan simulasi melawan Jepang. Bagaimana performa Timnas Indonesia menghadapi Iran, akan menjadi ukuran sejauhmana gambaran penampilan Tim Merah Putih di Grup D Piala Asia 2023.
Laga uji coba ketiga, melawan Iran diagendakan di Qatar pada 9 Januari 2024, tiga hari sebelum kick off Piala Asia 2023 di Qatar.***