SUARA CIREBON – Ada 16 titik rawan longsor di Jakarta. Untuk itu warga Jakarta harus hati-hati dan waspada. Di Ibukota Negara ini, terdapat sejumlah wilayah yang masuk kategori rawan bencana tanh longsor.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menjelaskan, kerawanan tanah longsor itu berdasar hasil analisa dari Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengenai pergerakan tanah di Ibukota Negara tersebut.
“Ada kerentanan gerakan tanah dikaitkan dengan peta prakiraan curah hujan di Jakarta. Dari situ diperoleh potensi daerah yang rawan tanah longsor,” demikian penjelasan yang disampaikan BMBD melalui akun Instagram @bpbddkijakarta, Rabu 10 Januari 2024.
Ada sedikitnya 16 titik daerah di Ibukota Jakarta yang memasuki kategori rawan longsor pada musim hujan ini, tersebar di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Berikut 16 titik daerah yang rawan tanah longsor di Jakarta :
Jakarta Pusat :
– Menteng
Jakarta Selatan :
– Cilandak
– Jagakarsa
– Kebayoran Baru
– Kebayoran Lama
– Mampang Prapatan
– Pancoran
– Pasar Minggu
– Pesanggrahan
Jakarta Timur :
– Cakung
– Duren Sawit
– Jatinegara
– Kramatjati
– Matraman
– Pasar Rebo
– Pulo Gebang
BPBD Jakarta meminta warga mewaspadai terhadap ancaman tanah longsor tersebut. Terutama yang rumahnya berada di tebing, tepian sungai dan di daerah-daerah yang dekat dengan lereng saluran air.
Tingkat kerawanan tanah longsor itu cukup tinggi mengingat curah hujan diperkirakan bakal terus meningkat memasuki Januari hingga Februari 2024 ini.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
