SUARA CIREBON – Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan menggelar Gerakan Pasar Murah (GPM) di Lapangan Kesambi Dalam, Kelurahan Drajat, Rabu, 20 Februari 2024 hari ini.
Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan GPM dilakukan untuk menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok dan menekan inflasi yang sejak bulan Januari lalu mengalami kenaikan.
“Mulai besok (hari ini, red), kita akan melakukan ketersediaan pasokan maupun keterjangakaun harga dalam bentuk GPM yang diselenggarakan serentak di lima titik,” ujar Agus, usai menghadiri kegiatan High Level Meeting (HLM) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon, Selasa, 20 Februari 2024.
Menurut Agus, Gerakan Pasar Murah sebagai bagian dari intervensi harga kebutuhan pokok, apalagi mendekati bulan Ramadan dan Idulfitri. Dalam GPM nanti, Pemkot akan memfokuskan untuk keterjangkaun harga beras dan telur ayam ras.
“Secara tematik (GPM) untuk harga beras dan telur, tapi akan ada komoditas lain yang dijual dalam GPM besok. Untuk beras, Bulog sudah menyiapkan 10 ton beras SPHP,” katanya.
Agus juga meminta kepada pihak Bulog untuk melakukan intervensi terhadap harga beras premium yang ada di toko-toko retail maupun pasar modern.
“Kita juga meminta kepada Bulog untuk melakukan intervensi ke toko-toko retail dan pasar modern untuk beras premium,” katanya.
Pihaknya memastikan, GPM tidak hanya digelar satu kali. Rencananya sepanjang tahun 2024, GPM di Kota Cirebon akan diselenggarakan sebanyak 12 kali.
“Tahun ini kita akan gelar GPM sebanyak 12 kali. Saat mendekati Ramadan dan Idulfitri, kita juga akan menggelar kegiatan GPM,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.