SUARA CIREBON – Agenda Timnas Indonesia U23 telah berakhir setelah gagal meraih tiket Olimpiade Paris usai dialahkan Guinea pada laga play off Kamis malam, 9 Mei 2024.
Timnas Indonesia U23 kalah dengan skor tipis 0-1 dari Guinea. Gol sematang wayang itupun dicetak lewat titik putih pinalti di menit ke 29 babak pertama.
Gol semata wayang yang dicetak Llaix Moriba mengkandaskan harapan Timnas Indoensia untuk bisa tampil berlaga di Olimpiade Paris pada Juli 2024 mendatang.
Dengan kekalahan itu, serangkaian agenda melelahkan Timnas Indonesia U23 berakhir. Meski gagal meraih tiket Olimpiade Paris, namun capaian Tim Merah Putih jauh melampaui target.
Di Piala Asia U23 Qatar, Tim Merah Putih melampaui target karena bisa lolos sampai ke semifinal dan menempati juara 4 Piala Asia U23 Qatar.
Capaian yang luar biasa mengingat Timnas Indonesia, merupakan tim debutan, baru pertama kali bisa berlaga di Piala Asia U23 Qatar.
Kini setelah harapan memperoleh tiket Olimpiade Paris musnah, tugas Marselino Ferdinan Cs di Timnas Indonesia U23 berakhir.
Namun bagi pelatih Shin tae Yong, justru sebaliknya. Pelatih asal Korea Selatan ini masih dihadapkan pada agenda penting untuk Timnas Indonesia senior.
Terdekat, ialah persiapan kualifikasi Grup F Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia senior sementara berada di urutan ke 2 klasemen dengan 7 poin.
Butuh dua poin untuk bisa lolos ke tahap berikutnya dari kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Kanada, Amerika Serikat dan Meksiko.
Di Grup F, usai menaklukan Vietnam di laga kandang dan tandang, Timnas Indonesia senior menempati urutan kedua dengan 7 poin di bawah Irak, dan di atas Vietnam serta Filipina.
Timnas Indonesia masih menyisakan dua pertandingan melawan Irak dan Filipina di Grup F Zona Asia untuk kualifikasi Piala Dunia 2026.
Jika dari dua laga bisa memetik minimal 2 poin, maka dipastikan akan lolos ke babak berikutnya.
Pada sekitar September 2024, Timnas Indonesia juga bertanding dalam FIFA Matchday untuk perbaikan peringkat dunia.
Perbaikan peringkat ini penting agar dalam turnamen Piala Asia berikutnya, Timnas Indonesia memperoleh pot yang lebih baik.
Piala AFF tahun 2024 juga menjadi ajang yang menanti Shin tae Yong. Laga khusus tim-tim di negara ASEAN.
Turnamen ini, meski bukan prioritas, namun dirasa penting, terutama untuk menaikan gengsi di wilayah ASEAN.
Sejak 2019 mengasuh Timnas Indonesia, Shin tae Yong belum pernah mempersembahkan trifi AFF bagi pecinta sepakbola Tanah Air.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.