SUARA CIREBON – Hj Wahyu Tjiptaningsih atau yang akrab disapa Bunda Ayu, mengaku meninggalkan banyak “pekerjaan rumah (PR)” yang belum terselesaikan, selama dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati (Wabup) Cirebon.
Selama tiga tahun mendampingi Bupati Cirebon, H Imron, Ayu menyebut sejumlah tugas yang masih menjadi PR tersebut, di antaranya infrastruktur jalan, persoalan sampah, banjir, stunting dan kemiskinan ekstrem.
Menurut Ayu, sejumlah PR tersebut dapat dilanjutkan oleh Sekda Kabupaten Cirebon di bawah kepemimpinan Pj Bupati nanti.
“Masalah jalan, stunting, kemiskinan, sampah, banjir. Harapan kedepan, Pj dan Sekda bisa melanjutkan PR ini agar harapan masyarakat Kabupaten Cirebon dapat tercapai,” ujar Ayu, Kamis, 16 Mei 2024.
Ia mengatakan, selama tiga tahun menjadi Wabup mendampingi Bupati, sudah bekerja maksimal untuk Kabupaten Cirebon. Tugasnya tersebut bahkan telah ia jalankan bersama Sekda dan semua perangkat daerah Kabupaten Cirebon.
Namun sebagai manusia biasa, Ayu mengakui tugas yang dijalankannya masih belum memenuhi semua keinginan masyarakat Kabupaten Cirebon.
“Yang namanya manusia tidak sempurna, kami belum bisa memenuhi semua yang diinginkan masyarakat Kabupaten Cirebon, terkait pelayanan, dan memang masih ada PR,” kata Ayu.
Karena itu, Ayu pun menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon atas kondisi tersebut.
“Saya mohon maaf, saya dengan Pak Bupati sudah bekerja semaksimal mungkin, tapi ada saja PR yang belum terselesaikan,” ucap Ayu.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada PDI Perjuangan yang telah memberikan amanat sebagai Wabup Cirebon untuk melayani masyarakat.
“Saya sudah menyelesaikan tugas saya melayani masyarakat. Terima kasih kepada partai yang sudah memberikan amanat kepada saya,” kata Ayu.
Setelah tidak lagi mengabdi kepada masyarakat sebagai Wabup, Ayu berharap dirinya masih memiliki kebermanfaatan untuk masyarakat Kabupaten Cirebon.
Meskipun tidak lagi menjabat sebagai Wabup, ia memastikan keberadaan dirinya di Kabupaten Cirebon dapat bermanfaat dengan menjadi jembatan untuk masyarakat.
“Kedepan, kemungkinan saya akan menjembatani kalau masyarakat ada keluhan. Saya minta ke Pak Sekda nomor saya jangan diblokir,” canda Ayu.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.