SUARA CIREBON – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Barat, Ilham Habibie berjanji akan menarik investor ke Kabupaten Cirebon. Menurut Ilham, Kabupaten Cirebon memiliki potensi besar dibidang industri pengelolaan (manufaktur) yang berpotensi membuka lapangan pekerjaan.
Hal itu disampaikan Ilham Habibie saat melakukan lawatan politiknya di Kabupaten Cirebon, Selasa, 15 Oktober 2024.
“Dengan industri pengelolaan yang baik, maka lapangan kerja juga akan semakin terbuka lebar sehingga berdampak mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Cirebon. Karena saya lihat dan saya juga tahu dari data, bahwasannya kontribusi dari industri pengolahan atau manufakturing itu besar di sini (Kabupaten Cirebon, red),” ujar Ilham.
Putra mantan Presiden RI (alm) BJ Habibie itu menyebut, produk-produk yang dihasilkan dari perajin yang ada di Kabupaten Cirebon seperti rotan memiliki daya saing yang cukup bagus. Prodak rotan bisa menjadi andalan barang ekspor yang dihasilkan dari Jawa Barat.
“Sebagai contoh tadi perusahaan mebel rotan itu diekspor ke mana-mana, boleh dikatakan 100 persen ekspor. Tujuan ekspor juga cukup luar biasa seperti ke Amerika dan negara-negara Eropa,” katanya.
Terkait keluhan pengusaha rotan menyangkut kendala bahan baku, Ilham mengatakan, akan berupaya untuk memenuhi kebutuhan bahan baku rotan, jika dirinya mendapatkan mandat dari masyarakat menjadi Wakil Gubernur Jawa Barat.
“Kami akan berupaya untuk memnuhi kebutuhan bahan baku yang dibutuhkan oleh para pengusaha furniture rotan yang ada di Kabupaten Cirebon. Dan kami juga akan mendukung pabrik-pabrik di sini yang sebetulnya bisa buat sesuatu yang lebih bernilai dari rotannya, sehingga untuk kontribusi kepada ekonomi yang lebih besar,” tegasnya.
Menurut Ilham, industri rotan bisa memberikan lapangan pekerjaan yang lebih banyak lagi. Perlunya ada dorongan untuk benar-benar mengerti bagaimana bisa mengembangkan, memaksimalkan perusahaan-perusahaan dalam negeri agar bisa terus berkembang.
“Masuknya Kabupaten Cirebon dalam zona ekonomi baru Segitiga Rebana, menjadi komitmen kami untuk menarik investor dan akan memberikan pelatihan yang masif untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni guna mendukung program segitina rebana,” ujarnya.
Secara infrastruktur, pria yang berpasangan dengan Ahmad Syaikhu ini menilai, sebenarnya sudah sangat mendukung dalam konsep segitiga rebana.
“Yang harus siapkan adalah SDM, pekerjaannya. Jadi harus dilatih sesuai dengan keperluan investor industri di masa mendatang di daerah pertumbuhan ini,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.