SUARA CIREBON – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon bakal melakukan lelang dini puluhan paket proyek pekerjaan infrastruktur yang ada di Bidang Bina Marga dan Sanitasi Pemukiman.
Kepala DPUTR Kabupaten Cirebon, Sunanto, mengatakan, total pekerjaan infrastruktur di dua bidang DPUTR yang siap lelang dini jumlahnya sebanyak 31 paket.
Dari 31 paket yang dilelang dini, 29 paket di antaranya merupakan pekerjaan infrastruktur jalan di Bidang Bina Marga, dan 2 paket di Bidang Sanitasi Pemukiman.
Sunanto menjelaskan, lelang dini pekerjaan infrastruktur tersebut akan dilakukan pada bulan Desember 2025 mendatang.
“Kita akan lelang dini di Bulan Desember dan ada 31 paket yang dilelang dinikan,” ujar Sunanto, Rabu, 19 November 2025.
Jika lelang dini dilakukan di Bulan Desember 2025, kata dia, maka pekerjaan bisa langsung dilaksanakan pada bulan Januari 2026 mendatang.
Dengan adanya lelang dini, ia berharap pekerjaan khususnya infrastruktur bisa cepat dilaksanakan di awal tahun.
“Jadi, kita sudah mulai langsung bekerja di awal tahun, jadi enggak usah nunggu pertengahan tahun,” kata Sunanto.
Ia berharap, lelang dini dan pekerjaan di awal tahun 2026 nanti bisa terlaksana sesuai dengan rencana. Bahkan, optimistis lelang dini dan pekerjaan di awal tahun bisa terealisasi.
“Kita optimis lelang dini dan pekerjaan di awal tahun bisa terealisasi,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Cirebon, H Imron, mendorong rencana lelang dini pekerjaan tahun 2026, dapat direalisasikan oleh sejumlah Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menyelenggarakan pekerjaan infrastruktur, termasuk Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
Terlebih, pemerintah pusat telah mengeluarkan surat edaran yang isinya mendorong semua daerah agar tidak menumpuk pekerjaan di akhir tahun.
“Kan sudah ada edaran juga, ya semua dinas harus lelang dini, bukan hanya DPUTR. Jadi, nanti proyek yang sifatnya pekerjaan konstruksi bisa dikerjakan di awal tahun sehingga tidak menumpuk di akhir tahun,” ujar Imron, Kamis, 13 November 2025 lalu.
Imron menegaskan, kebiasaan pelaksanaan proyek menjelang hingga di akhir tahun seperti tahun-tahun sebelumnya harus segera diubah. Menurutnya, praktik lelang dini sangat positif untuk progres penyerapan anggaran dan dampaknya bagi masyarakat.
“Kalau dari sekarang, nanti Desember bisa review lelang. Sehingga Januari nanti sudah ada pemenangnya, akhir Januari atau awal Februari pekerjaan bisa dimulai,” tegasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.