KABUPATEN CIREBON, SC- Para Kuwu se-Kabupaten Cirebon menggeruduk kantor DPRD Kabupaten Cirebon, Senin (8/6/2020). Aksi itu dilakukan karena mereka tersinggung dengan statemen anggota DPRD, Aan Setiawan yang disampaikan disalah satu tv swasta Cirebon beberapa waktu lalu.
Pantauan Suara Cirebon, ruang rapat Paripurna Abhimata tempat audiensi berlangsung tidak mampu menampung kehadiran mereka. Pasalnya, selain para Kuwu yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC), Forum Komunikasi Kasatgas Kabupaten Cirebon (FK3C) juga memadati hingga halaman kantor DPRD.
Permohonan maaf yang disampaikan Aan Setiawan tidak membuat mereka puas. Massa berusaha merangsek kedepan dan menunjuk-nunjuk Aan. Kondisi tersebut membuat suasana semakin gaduh dan nyaris ricuh.
“Saya mohon maaf, apa yang saya sampaikan karena keseletot,” ujar Aan disambut teriakan para Kuwu meminta Aan mundur.
BACA JUGA: 149 Desa dari 40 Kecamatan di Kabupaten Cirebon Akan Diberlakukan PSBM
Tak berhenti disitu, suasana semakin panas ketika Aan Setiawan dibawa keluar ruang audiensi. Bahkan, Ketua DPRD, Mohammad Luthfi yang mencoba mengklarifikasi apa yang sudah disampaikan Aan pun tak membuat suasana mencair. Bukan hanya permohonan maaf dari Aan yang diinginkan para Kuwu.
Lebih dari itu, mereka juga meminta Aan mundur dari jabatannya. Tuntutan yang sama juga disampaikan FK3C diluar gedung DPRD. Mereka juga mengaku tersinggung dengan pernyataan politisi PDI Perjuangan itu. “Aan mundur…Aan mundur,” teriak mereka. (Islah)