Dari pantauan, fasilitas umum di Taman Raharja yang diresmikan Bupati Majalengka, H. Karna Sobahi akhir Desember 2019 sudah banyak yang rusak.Kerusakan di Taman Raharja di antaranya terjadi pada kursi pengunjung serta WC umum. Bahkan kerusakan pada WC umum sudah terjadi hanya beberapa bulan setelah Taman Raharja diresmikan.
”Hanya sebagian yang dapat dipergunakan, lainnya sudah lama tak bisa dipakai karena mampet,” kata salah satu petugas taman, Selasa (28/9/2021).
BACA JUGA: Bupati Karna Tak Tertarik Wacana Provinsi Cirebon
Kerusakan fasilitas juga terlihat di Taman Gelanggang Generasi Muda (GGM) Majalengka. Kerusakan tak hanya terjadi pada kursi,tetapi juga pagar serta lampu penerangan taman. Beberapa besi patok yang terpasang sebagai pemanis taman di bagian depan juga terlihat sudah tercabut dari tempatnya. Sejumlah kerusakan juga terlihat pada fasilitas Pedestarian Mambo. Sejumlah fasilitas termasuk penerangan di kawasan ini bahakn sudaj tak berfungsi sebagaimana mestinya.
Banyaknya fasilitas yang rusak di Taman Raharja maupun Taman GGM sangat disayangkan oleh warga. Salah satu warga, Rosi mengatakan, pemerintah daerah harus merawatnya. Sebab, biaya dalam pembuatannya menghabiskan anggaran besar.
“Sangat disayangkan,dibangun dengan biaya besar,tetapi perawatanya kurang bagus. Fasilitasnya sudah banyak yang rusak, bunga-bunganya banyak yang mati sehingga keindahannya jadi berkurang,” katanya. (Dins)