KABUPATEN CIREBON, SC- Sejarah baru dunia sepakbola Kabupaten Cirebon telah ditancapkan. Persatuan Sepakbola Gunung Jati (PSGJ) kini kembali bangkit setelah tenggelam sekian lama. Bahkan, kebangkitan PSGJ ini diyakini bisa menyaingi Persib.
Kebangkitan PSGJ itu ditandai dengan Grand Launching Management PSGJ Kabupaten Cirebon di Hotel Patra, Kedawung, Sabtu (26/3/2022).
Tidak tanggung-tanggung, untuk mendongkrak prestasi sepak bola Kabupaten Cirebon ini, managemen PSGJ pun menggandeng Nelson Lezon Sanchez sebagai Direktur Teknik sekaligus kepala pelatih PSGJ.
Sanchez tidak sendiri menggarap kebangkitan PSGJ Kabupaten Cirebon. Nantinya, pria asal Chile itu bakal didampingi dua pelatih lainnya, yakni pelatih fisik dan pelatih kiper.
BACA JUGA: Nelson Lezon Sanchez: Sudah Ada 850 Anak yang Akan Ikut Seleksi PSGJ
Pembina PSGJ Kabupaten Cirebon, Kombes Pol Imam Saputra menyampaikan, “rumah perubahan” PSGJ yang melibatkan banyak tenaga profesional di dalamnya merupakan upaya PSGJ untuk mengembalikan marwah daerah yang dikenal sebagai kota wali.
“Masa lalu kebesaran Sunan Gunung Jati coba kita implementasikan di PSGJ ini. Dan hari ini merupakan hari bersejarah kebangkitan PSGJ,” ujar Imam.
Ia meyakini, PSGJ bakal menjadi tim sepak bola yang bisa menyamai kebesaran Persib yang sudah menjadi ikon Jawa Barat, termasuk Cirebon.
Bahkan, lanjut Imam, nantinya sedikit demi sedikit ikon Persib akan ditinggalkan para penggemarnya. Karena Cirebon berbeda dengan daerah-daerah lainnya di Jawa Barat. Terlebih, PSGJ memiliki modal kuat baik dari bibit-bibit pesepakbolanya dan potensi lainnya.
“Kita punya modal kuat, kita pasti bisa setara dengan Persib,” kata Imam.
Rencananya, mulai besok managemen akan membuka seleksi untuk anak-anak usia 12, 15 dan 17 tahun. Selain itu, managemen juga akan menyiapkan tim untuk berlaga di Liga 3 Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan pembuatan 1000 Jersey PSGJ. (Islah)