“Nanti kita akan buat turunannya kalau Permenpan-nya sudah ada dan kita akan lakukan mekanisme penyesuaian,” katanya.
Diakui Agus, setiap perangkat daerah memerlukan adanya tenaga honorer, karena mereka memainkan peran yang penting.
BACA JUGA: Awasi Pelaksanaan PPDB, Polres Kota Cirebon Tempatkan Anggota Saber Pungli di Setiap Sekolah
“Kalau kita lihat, non-ASN ini memainkan peran yang penting dalam pelaksanaan tugas, bahkan masuk ke sektor yang strategis. Sebenarnya kami membutuhkan peran mereka,” ujarnya.
Agus menyatakan keberatannya terkait keputusan KemenPAN-RB tersebut. Pasalnya, tenaga honorer di Kota Cirebon sangat dibutuhkan.