SUARA CIREBON – Salah satu alasan warga Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, masuk dalam wilayah administrasi dan menjadi bagian Pemerintah Kota Cirebon adalah sulitnya mendapatkan suplai air bersih layak konsumsi.
Hal itu dikemukakan, Kuwu Mundu Pesisir, H Khaerun menyikapi kesepakatan para kuwu dan BPD se-Kecamatan Mundu untuk lebih memilih bergabung dalam wilayah administrasi Kota Cirebon, ketimbang menjadi bagian Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Cirebon Timur, jika terjadi pemekaran wilayah.
Menurut Khaerun, desa-desa di Kecamatan Mundu khususnya Desa Mundu Pesisir, merasakan sekadar untuk mendapat pasokan air bersih layak konsumsi saja, sangat sulit.
BACA JUGA: Saksikan dan Rasakan Langsung Kesenjangan, Alasan Kecamatan Mundu Ingin Gabung ke Kota Cirebon
Sementara daerah-daerah yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Mundu namun masuk wilayah Kota Cirebon telah mendapat pasokan air PDAM.
“Mundu Pesisir susah mendapatkan air bersih. Alasannya belum ada sambungan PDAM masuk ke Mundu. Sementara saluran PDAM dari Kota lebih dekat. Maka wajar ketika kami meminta agar Kecamatan Mundu masuk ke wilayah Kotamadya Cirebon berharap agar PDAM Kota bisa masuk ke wilayah Kecamatan Mundu,” kata Khaerun kepada Suara Cirebon, Rabu (21/12/2022).
Ia mengaku telah beberapa kali meminta adanya layanan PDAM, namun hal itu tak kunjung direalisasi Pemerintah Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: TEGAS! Diah Irwani Indriyanti Tak Rela Kecamatan Mundu Pindah ke Kota Cirebon