Makin ke atas makin mengecil susunan kue kranjangnya. Maknanya peningkatan dalam hal rezeki atau kemakmuran.
Pada zaman dahulu banyaknya atau tingginya kue keranjang menandakan kemakmuran keluarga pemilik rumah.
Biasanya kue keranjang (Dodol China) disusun ke atas dengan kue mangkuk berwarna merah di bagian atasnya.
“Ini sebagai simbol kehidupan manis yang kian menanjak dan mekar seperti kue mangkuk,” jelas Suhu Jeremy.
Kue keranjang diperkirakan sudah ada lebih dari 2.000 tahun lalu atau sebelum penanggalan Tionghoa ditetapkan pada Dinasti Zhou di abad ke-11 sampai 256 sebelum masehi.
Masyarakat Tionghoa mempersembahkan Nian Gao sebagai persembahan kepada dewa dan leluhur.
“Dodol China ini dimakannya terakhir. Sebenarnya merupakan makanan sisa setelah dipersembahkan ke dewa dan leluhur,” tutur Suhu Jeremy.
Kue keranjang dianggap memiliki makna positif yang dipercaya secara turun-temurun dan membawa berkah.
BACA JUGA: Xi Jinping Mesra dengan Joe Biden, Selesaikan Perang Dagang dan Ketegangan China – Amerika