SUARA CIREBON – Keputusan kontroversial Elon Musk mengganti burung biru, logo aplikasi percakapan Twitter yang legendaris dengan huruf x, masih terus menimbulkan tanda tanya besar di kalangan netize di seluruh dunia.
Bahkan, sampai Sabtu, 29 Juli 2023, logo huruf X sudah makin terkonsolidasikan menggantikan si burung biru Twitter.
Jika Anda buka Twitter, sudah hilang si burung biru yang cerah. Telah berhanti mejadi huruf X dengan latar belakang warna gelap.
Elon Musk benar-benar telah melangkah jauh untuk penggantian logo Twitter si burung biru yang sangat ikonik dengan gambar huruf X.
Hal lebih jauh yang dilakukan Elon Musk, bahkan tidak sekedar mengganti si burung biru, namun juga sekaligus sarangnya, Twitter, yang berubah menjadi aplikasi huruf X.
Netizen menilai Elon Musk, tak sekedar mengganti logo (burung biru), tetapi juga sekaligus sarangnya (Twitter) dan berubah menjadi aplikasi X (huruf X).
Netizen di seluruh dunia sebenarnya terus bertanya. Tidak sedikit yang memprotes keras atas putusan Elon Musk.
Banyak yang kontra, namun tidak seidikit yang bersikap moderat terhadap langkah Elon Musk, salah satu orang terkaya di dunia kelahiran Pretoria, Afrika selatan, 1972.
CEO perusahaan antariksa Space X dan industri mobil listrik Tesla, Elon Musk akhirnya memberi penjelasan singkat, namun lebih rinci.
Terbaru, Elon Musk memberi penjelasan mengenai perubahan logo si burung hantu dan Twitter dengan huruf X.
Melalui akun di X (aplikasi huruf X) @elonmusk, Elon Musk menjelaskan soal kapasitas Twitter dengan burung biru dan aplikasi X.
Twitter dan burung biru memang layak, namun hanya sekedar untuk berbagi teks dengan kapasitas maksimal 140 karakter.
Sedangkan aplikasi X, jauh lebih besar kapasitasnya daripada Twitter dan si burung hantu.
Aplikasi huruf X, menurut Elon Musk, tidak hanya teks, kapasitasnya jauh lebih besar dan pengguna bisa berbagi video selama berjam-jam.
“Nama Twitter masuk akal ketika kemampuannya hanya sebatas berbagi teks hingga 140 karakter. Namun kini, pengguna bisa mengirimkan semua, termasuk video berjam-jam,” tutur @elonmusk melalui akun Elon Musk di huruf X.
Elon Musk menjelaskan, dalam beberapa bulan ke depan, X akan melakukan perubahan dalam cara berkomunikasi yang lebih luas dan komprehensif.
Bahkan disebutkan kalau huruf X bisa juga untuk memantau kinerja keuangan di dunia bagi para penggunanya.
“Menggunakan identitas Twitter tak lagi relevan dengan tujuan perusahaan. Karena itu, kami harus mengucapkan selamat tinggal untuk identitas burung,” tutur Elon Musk menegaskan langkahnya untuk mengubur burung biru dan kandangnya, Twitter, sekaligus.
Dalam beberapa bulan ke depan, seluruh netizen pengguna Twitter akan digiring ke paradigma komunikasi baru yang telah dirancang Elon Musk melalui perusahaan raksasa digitalnya, XCorp.***