SUARA CIREBON – Gempa mengguncang Pacitan, Jawa Timur dan wilayah selatan Jawa. Terjadi sepanjang Jumat malam sampai Sabtu siang, 18 – 19 Agustus 2023.
Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat ada empat kali gempa sepanjang Jumat malam sampai Sabtu yang mengguncang Pacitan dan selatan Jawa sampai Bantul dan Yogyakarta.
Selain Pacitan, Bantul dan Yogyakarta, gempa juga terasa Trenggalek dan Gunung Kidul, di sepanjang wilayah selatan Jawa dari Pacitan ke Yogyakarta.
Menurut laporan BMKG, gempa berkekuatan di kisaran Magnitudo atau M 5,0. Pusat gempa di kedalaman 11 kilometer di wilayah perairan Samudra Hindia atau selatan Pacitan.
Gempa pertama dirsakan pada Jumat malam pukul 20.00 WIB dengan kekuatan M 4,6. Pusatnya di selatan Jawa di perairan Samudra Hindia dengan kedalaman 10 km.
Tak lama berselang, gempa dengan kekuatan lebih rendah M 4,0 juga menggguncang wilayah yang sama. Pacitan dan sekitarnya, dengan pusat gempa tidak jauh dari yang pertama.
Gempa berikutnya dirasakan masyarakat Pacitan, Trenggalek, Gunung Kidul hingga Bantul, Yogyakarta pada pukul 01.00 WIB Sabtu dini hari.
Gempa dini hari itu lebih besar. BMKG mencatat, kekuatannya mencapai M 5,0. Pusat gempa masih di selatan Pacitan di wilayah perairan Samdura Hindia.
Gempa keempat, juga pada Sabtu dini hari. Kekuatannya lebih besar, mencapai M 5,1. Titik koordinat gempa, masih berkisar di wilayah yang sama di selatan Pacitan.
Sejauh ini, sampai Sabtu siang, belum terkonfirmasi adanya korban maupun kerusakan. Begitu juga, tidak ada peringatan dini tsunami.
BMKG menganlisis, untuk keempat gempa yang beruntun itu, tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami. Hanya warga diminta waspada.
BMKG memperingatkan kemungkinan adanya gempa susulan mengingat riwayat gempa yang beruntun sejak Jumat malam sampai Sabtu pagi.***