SUARA CIREBON – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat akan merevitalisasi tiga pasar pada 2024 nanti.
Hal itu dikemukakan Kepala Disperindag Jawa Barat, Noneng Komara Nengsih, usai meresmikan Pasar Jamblang, Kabupaten Cirebon, Rabu, 27 Desember 2023.
Menurut Noneng, tiga pasar yang akan dilakukan revitalisasi pada tahun 2024 berada di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Cirebon.
“Ini belum final, tapi yang pasti pasar tersebut berada di Karawang dan Cirebon,” kata Noneng.
Ia memastikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat segera memperbaiki pasar tersebut pada 2024 hingga dalam kondisi laik.
“Kami akan kawal tiga pasar ini bisa kembali dalam kondisi baik,” jelas Noneng.
Ia menerangkan, tahun lalu Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023, Ridwan Kamil meresmikan Pasar Pasalaran Kabupaten Cirebon. Revitalisasi pasar di Kabupaten Cirebon tersebut merupakan program dari Pasar Juara yang merupakan irisan dari visi misi Jabar Juara lahir dan batin.
Anggaran yang digunakan revitalisasi pasar tersebut menggunakan Bantauan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Barat sebesar Rp9 miliar. Revitalisasi pasar tersebut dikerjakan oleh pemerintah daerah.
Ia berharap, Pemkab Cirebon membuat lembaga khusus untuk mengelola pasar tersebut. Dimana, saat ini pengelolaan masih di bawah Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon.
Noneng menjelaskan, selama lima tahun kepemimpinan Ridwan Kamil, Disperindag Jabar telah revitalisasi 25 pasar se-Jawa Barat.
“Sepanjang 2023 di Kabupaten Cirebon sendiri ada 3 pasar yang dilakukan revitalisasi. Ketiga pasar itu adalah Pasar Kue Weru, Pasar Pasalaran dan Pasar Jamblang,” katanya.
Menurut Noneng, saat ini Pemprov Jawa Barat mendorong seluruh pasar daerah untuk memperoleh sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI). Pasar dengan sertifikat SNI di Jawa Barat ditargetkan sebanyak 10 pasar hingga 2023 atau di akhir kepemimpinan Gubernur Jabar Ridwan Kamil Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.
Sementara itu, Bupati Cirebon H Imron yang meresmikan Pasar Jamblang mengaku puas dengan hasil revitalisasi pasar tersebut. Dirinya berharap, Pasar Jamblang yang baru direvitalisasi bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.
“Alhamdulillah sangat bagus sekarang, tidak hanya pasarnya tapi saya lihat jalannya juga sudah cukup bagus. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang sudah membantu merevitalisasi Pasar Jamblang ini,” kata Imron.
Imron menyebut, pasar tradisional memiliki peranan yang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat. Karena pasar merupakan tempat para pedagang dan pembeli bertemu untuk melakukan transaksi.
“Dengan kondisi pasar yang sudah bagus ini, masyarakat juga harus bisa menjaga jangan sampai rusak. Dan saya juga mengajak masyarakat untuk belanja di pasar agar pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Cirebon bisa meningkat,” tutupnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.