SUARA CIREBON – Sekretaris Daerah (Sekda) Majalengka, H. Eman Suherman memonitoring korban angin puting beliung di Desa Pasindangan, Kecamatan Jatitujuh, Jumat, 12 Januari 2024.
Dalam monitoring tersebut, Sekda didampingi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Majalengka, Iskandar Hadi. Selain Kepala BPBD ikut serta dalam monitoring camat beserta Muspika Jatitujuh, dan instansi terkait.
Dalam kesempatan itu Sekda memberikan bantuan kepada korban. Bersama tim penanganan bencana, Eman bahu membahu melakukan evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah milik warga.
“Ikut prihatin, mudah-mudahan nanti bisa dibantu untuk perbaikan rumah,” kata Eman saat menyerahkan bantuan pada salah satu warga terdampak.
Kepala Pelaksana BPBD Majalengka, Iskandar Hadi mengatakan, peristiwa angin puting beliung terjadi pada Kamis, 11 Januari 2024 sore, sekitar Pukul 16.00 WIB.
Angin puting beliung terjadi bersamaan dengan hujan deras yang turun di wilayah tersebut. Akibat terjangan angin puting beliung dilaporkan 28 rumah warga terdampak, 6 rumah diantaranya mengalami kerusakan cukup berat.
Sejumlah pohon di Desa Pasindangan juga tumbang hingga mengenai kabel dan menimpa salah satu rumah warga. Aliran listrik di wilayah Desa Pasindangan sempat padam karena ada kabel yang tertimpa pohon.
Namun, pihaknya memastikan tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam bencana angin puting beliung di Desa Pasindangan, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka tersebut.
Kepala BPBD juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, terutama ketika hujan deras yang disertai angin kencang. Sebelumnya, sebuah pohon asam berukuran besar di Desa Jatipamor, Panyingkiran tumbang. Beruntung tidak ada korban dalam kejadian tersebut, namun, ruas jalan provinsi Kadipaten-Majalengka sempat tidak bisa dilalui.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.