SUARA CIREBON – Kang Dedi Mulyadi atau KDM, merupakan salah satu bakal calon Gubernur Jawa Barat yang cukup kuat baik popularitas maupun elektabilitasnya.
Bahkan sejumlah survei selalu menempatkan mantan Bupati Purwakarta KDM di posisi atas dengan rival utamanya Ridwan Kamil.
Kang Dedi Mulyadi juga memiliki posisi politik sangat kuat. Selain merupakan politisi partai pemenang Pemilu 2024 di Jawa Barat, juga karena perolehan suaranya.
Kang Dedi Mulyadi merupakan calon legislatif (caleg) untuk DPR RI terpilih dengan perolehan suara nomor dua tertinggi secara nasional.
Selain itu, KDM juga dikenal sangat merakyat. Jauh dari kesan elitis, dan tak kalah penting, performanya yang dekat dengan semua kalangan di Jawa Barat.
Terkait peluangnya maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat, mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi (KDM) mengungkapkan kalau dirinya menunggu keputusan partainya.
Untuk saat ini, KDM nasih menunggu keputusan dari partai. Apakah akan diamanatkan untuk maju atau tidak pada Pilgub Jabar 2024, semua diserahkan pada keputusan yang terbaik dari Gerindra.
“Saya patuh perintah partai. Saat ini menunggu bagaimana nanti keputusan dari Partai Gerindra,” tuturnya, Rabu 24 April 2024.
Selama ini, nama Dedi Mulyadi memang kerap disebut-sebut sebagai salah satu tokoh yang digadang-gadang bakal maju pada Pilgub Jabar 2024.
Dedi Mulyadi yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu mengungkapkan, sampai saat ini DPP Gerindra belum mengeluarkan keputusan untuk urusan pemilihan kepala daerah.
“Kemarin-kemarin masih fokus pada Pilpres. Sekarang pasca putusan MK dan penetapan presiden terpilih, mungkin mulai berpikir soal pilkada serentak,” tutur KDM.
Dedi Mulyadi menjelaskan, Gerindra bakal mengumumkan keputusan terkait pilkada serentakj pada bulan Mei 2024 mendatang.
Sebagai kader, bila nanti diamanatkan maju pada Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi mengaku siap menerima keputusan partai nantinya. “Kalau diperintahkan, jangankan maju, mundur saja, siap,” tandas Dedi Mulyadi.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.