SUARA CIREBON – Fakta baru dalam kasus Vina Cirebon kembali terungkap. Diungkapkan oleh Marliana, kakak kandung Vina Dewi Arista alias Vina sebelum meninggal dunia.
Marliana mengungkapkan, beberapa hari sebelum kejadian kematian Vina bersama kekasihnya Eki di fly over Kepompongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, adik bungsunya sempat mengeluhkan sakit di bagian perutnya.
“Vina sempat sakit di bagian perut karena ditonjok. Ini disampaikan keponakannya ke saya,” tutur Marliana.
Marliana mengungkapkan kalau adiknya, Vina, sempat dipukul perutnya oleh temannya kepada Uya Kuya di Kanal YouTube Uya Kuya TV.
Dikutip Cirebon Raya, Senin 1 Juli 2024, Marliana memberi pengakuan soal Vina yang dipukul perutnya beberapa hari sebelum akhirnya meninggal dunia.
“Kalau dengan saya agak tertutup. Tapi dia mengeluh ke keponakannya. Nah keponakannya itu yang menyampaikan ke saya kalau perutnya dipukul orang,” tutur Marliana.
Mendengar Vina sakit perut karena dipukul orang, Marliana lalu mendatangi adiknya untuk menanyakan.
“Tadinya ia mengelak. Nggak mau jawab. Tapi setelah saya desak akhirnya mengaku,” tutur Marliana.
Diungkapkan, Vina sempat dipukul perutnya oleh sesama wanita. Wanita itu merupakan mantan pacar dari kekasihnya, Eki.
“Yang mukul mantan pacarnya Eki,” tutur Marliana.
Insiden pemukulan itu karena mantan pacarnya marah ke Vina. Selain cemburu, rupanya mantan kekasihnya itu ditolak saat minta balikan berpacaran dengan Eki.
“Marah karena ditolak balikan sama Eki. Melampiaskannya ke Vina,” tutur Marliana.
Marliana senditi tidak tahu nama mantan pacar Eki yang telah memukul perutnya sampai mengeluh sakit. Insiden pemukulan itu terjadi beberapa hari sebelum akhirnya Vina ditemukan terluka parah di fly over Kepompongan dan meninggal dunia pada Sabtu malam 27 Agustus 2016 lalu.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.