SUARA CIREBON – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Cirebon menggelar Fire Fighting Competition atau kompetisi penanggulangan kebakaran tahun 2024 yang melibatkan sejumlah perusahaan di Kabupaten Cirebon.
Kompetisi tersebut, mempertandingkan dua kategori lomba, yakni kategori untuk petugas Damkar Kabupaten Cirebon, dan perwakilan Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung (MKKG).
Pada kategori petugas diikuti 10 peserta dari seluruh pos sektor di Kabupaten Cirebon. Sementara, untuk MKKG diikuti 21 pelaku usaha atau perusahaan di Kabupaten Cirebon.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Cirebon, Fery Afrudin, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari agenda peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Ia menjelaskan, Fire Fighting Competition 2024 merupakan kompetisi ketangkasan penanggulangan kebakaran yang pertama kali digelar di Kabupaten Cirebon.
Fery menjelaskan, fire fighting competition merupakan kompetisi ketangkasan yang digelar berjenjang dari tingkat kota atau kabupaten hingga nasional.
Nantinya, juara dari Fire Fighting Competition 2024 tingkat Kabupaten Cirebon bakal dikirim ke tingkat provinsi.
“Mudah-mudahan ini jadi ajang seleksi. Juara satu bisa diikutsertakan ke provinsi, begitupun tingkat nasional maupun internasional,” kata Fery, Rabu, 22 Agustus 2024.
Fery mengatakan, tim juri bakal menilai keterampilan tentang hose laying 10 peserta dari sektor di Disdamkarmat Kabupaten Cirebon.
Hose laying merupakan ketangkasan dan ketelitian petugas pemadam kebakaran dalam memadamkan api serta menyelamatkan korban.
Sementara itu, untuk kategori MKKG, tim juri bakal melihat ketangkasan peserta MKKG dalam menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
“Simpel sebetulnya. Nanti juga kita akan laksanakan secara berjenjang sesuai dengan ketentuan yang lebih lanjut,” terang Fery.
Meski belum semua perusahaan berpartisipasi, imbuh Fery, kegiatan yang menjadi ajang silaturahmi pelaku usaha ini, juga merupakan bagian untuk terus melatih kesiapsiagaan dalam upaya penanggulangan kebakaran yang bisa saja terjadi kapan saja, dan bisa menimpa siapa saja, mengingat kebakaran tidak bisa diprediksi.
“Kami mengapresiasi antusiasme perusahaan yang telah mengirimkan timnya untuk berlaga di fire fighting competition ini,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.