SUARA CIREBON – Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Cirebon meminta pembangunan tembok keliling di lokasi situs Pulo Jambangan kompleks Goa Sunyaragi dihentikan sementara.
Ketua TACB Kota Cirebon, Panji Amiarsa mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan rekomendasi penghentian sementara pembangunan tembok keliling mengingat, situs Pulo Jambangan merupakan benda cagar budaya yang harus dilestarikan.
“Sudah saya sampaikan untuk pemasangan tembok di sekitar situs dihentikan,” kata Panji Amiarsa, usai mengunjungi lokasi tersebut, Jumat, 13 September 2024.
Menurut Panji, rekomendasi itu akan menjadi dasar bagi pengelola dalam memperlakukan cagar budaya, termasuk larangan yang harus dipatuhi.
“Jadi ada dasar yang jelas tata cara perawat cagar budaya dan sebagainya,” jelas Panji.
Diberitakan sebelumnya, Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS) Cirebon menyesalkan adanya pemagaran yang dilakukan pihak swasta terhadap salah satu objek situs bersejarah, yakni Pulo Jambangan.
Selain merupakan objek situs bersejarah, Pulo Jambangan yang berada di lingkungan Taman Goa Sunyaragi, juga masuk dalam situs cagar budaya yang dilindungi. Sehingga, langkah pemagaran situs bersejarah tersebut patut disesalkan.
Wakil Direktur BPTAGS, R Chaidir Susilaningrat mengatakan, pihaknya menyesalkan tidak adanya komunikasi dari pihak PT Sunyaragi Mandala Jasa terkait pemagaran situs Pulo Jambangan tersebut.
“Kami menyesalkan tindakan pembangunan tembok keliling di kawasan situs Taman Air Gua Sunyaragi tanpa berkomunikasi atau berkordinasi dengan tetangga batas yang ada di sekitar lokasi tersebut,” kata Chaidir, Kamis, 12 September 2024.
Terlebih, lanjut Chaidir, pemagaran tersebut menyentuh situs Pulo Jambangan yang termasuk peninggalan sejarah dan warisan budaya yang perlu dilindungi serta dilestarikan.
“Pulo Jambangan itu merupakan bagian penting yang tidak terpisahkan dari situs Taman Air Gua Sunyaragi,” tambah Chaidir.
Situs Pulo Jambangan adalah bagian dari situs Goa Sunyaragi yang dahulunya berfungsi sebagai tempat para tukang rakit yang akan mengantar keluarga Panembahan keliling Segara Amparan Jati.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.