SUARA CIREBON – Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Walikota atau Pilwalkot Cirebon pada November 2024 mendatang bertambah dibanding Pemilu 2024 Februari 2024 lalu.
Hasil Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Rabu 19 September 2024, menetapkan jumlah DPT untuk Pilwalkot Cirebon pada pilkada Serentak 2024 sebanyak 255.779 pemilih.
Jumlah tersebut bertambah dibandingkan DPT pada Pemilu 2024 pada bulan Februari 2024 lalu yang tercatat sebanyak 252.385 pemilih.
Berdasar hasil pleno KPU Kota cirebon, untuk Pilkada Serentak 2024 atau Pilwalkot Cirebon, Tempat Pemungutan Suara (TPS) bakal makin gemuk dibanding TPS pada Pemilu 2024 lalu.
Pada Pemilu 2024 lalu, baik pilpres maupun pileg, dengan jumlah DPT sebanyak 252.385 pemilih, tersebar di 1.026 TPS.
Sedangkan untuk Pilkada Serentak 2024 atau Pilwalkot Cirebon, dengan DPT bertambah menjadi 255.779 pemilih, jumlah TPS justru berkurang setengahnya lebih, hanya 547 TPS.
“Jumlah DPT untuk Pilwalkot Cirebon dengan Pemilu 2024 lalu, ada penambahan. Dari jumlah DPT yang ada, jumlah pemilih wanita lebih banyak di Kota Cirebon,” tutur Ketua KPU, Mardeko.
Dari 255.779 pemilih dalam DPT, untuk pemilih laki-laki sebanyak 126.907 orang. Sedangkan pemilih wanita lebih bayak, mencapai 128.872 orang tersebar di lima kecamatan di Kota Cirebon.
Berikut daftar jumlah pemilih yang tercantum dalam DPT di 5 kecamatan untuk Pilwalkot Cirebon untuk Pilkada Serentak 2024 pada bulan November mendatang :
- Kejaksan, 4 kelurahan. Jumlah 36.669 DPT tersebar di 76 TPS
- Lemahwungkuk, 4 kelurahan. Jumlah 44.214 DPT tersebar di 96 TPS
- Harjamukti, 5 kelurahan. Jumlah 92.186 DPT tersebar di 194 TPS
- Pekalipan, 4 kelurahan. Jumlah 23.385 DPT tersebar di 51 TPS
- Kesambi, 5 kelurahan. Jumlah 59.325 DPT tersebar di 129 TPS
Harjamukti merupakan kecamatan terpadat. Disusul oleh Kesambi. Sedangkan Pekalipan, mejadi kecamatan terkecil jumlah pemilihnya.
Rasio jumlah DPT yang bertambah degan jumlah TPS yang berkurang menjadikan tiap TPS pada Pilwalkot Cirebon bakal lebih gemuk.
“TPS di Pilwali Cirebon bakal lebih gemuk. Kita akan atur nanti saat pencoblosan bisa sesuai tepat waktu,” tutur Mardeko.
Dijelaskan, hasil evaluasi Pemilu 2024 lalu, tingkat partisipasi pemilih mencapai 88,8 persen. KPU berharap untuk Pilwalkot Cirebon, tingkat partisipasi warga akan meningkat.
“Kita berharap tingkat partisipasi warga Kota Cirebon dalam Pilwali Cirebon akan meningkat,” tutur Mardeko.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.