SUARA CIREBON – Beberapa hari terakhir, dunia maya khususnya media sosial diramaikan dengan hasil survei yang dirilis masing-masing tim pemenangan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Cirebon terkait elektabilitas kandidat pada Pilbup Cirebon 2024.
Dalam rilis yang beredar, masing-masing tim pemenangan mengklaim calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) unggul di banding calon lainnya. Akibatnya, hasil survei yang beredar pun berbeda-beda, tergantung versi lembaga survei yang disewa tim paslon.
Paslon nomor urut 2, H Imron dan H Agus Kurniawan Budiman (BERIMAN) misalnya, merilis survei internal yang dilakukan lembaga Charta Politika Indonesia dengan hasil keunggulan paslon Imron-Agus sebesar 41,5 persen, posisi kedua paslon nomor urut 4 Luthfi-Dia Ramayana 26,2 persen, posisi ketiga paslon urut 3, Wahyu-Solichin 12,0 persen dan keempat paslon Rahmat-Imam dengan 8,3 persen.
Ketua tim pemenangan BERIMAN, Bambang Mujianto mengatakan, berdasarkan survai yang dilakukan Charta Politik Indonesia, elektabilitas pasangan BERIMAN berhasil meraih 41,5 persen dan berhasil mengungguli tiga paslon lainnya.
“Survei ini dilakukan pada awal bulan November 2024 dengan menggunakan sempel sebanyak 600 orang yang tersebar di 40 kecamatan. Dan alhmdulillah respons cukup baik untuk pasangan BERIMAN,” ujar Bambang kepada awak media, Kamis, 21 November 2024.
Hasil survei tersebut, lanjut Bambang, merupakan bentuk kepercayaan masyarakat Kabupaten Cirebon kepada paslon BERIMAN. Berdasarkan hasil survei ini, dirinya mengaku optimis pasangan BERIMAN akan memenangkan Pilkada serentak 2024.
“Kami akan tetap melakukan konsilidasi dan memastikan semua instrumen kemenangan baik dari partai pengusung, relawan dan masyarakat akan tetap bergerak sampai 27 November nanti. Hal ini untuk menjaga suara di setiap basis,” tandasnya.
Sementara, akun salah seorang anggota tim pemenangan paslon nomor urut 3, Wahyu Tjiptaningsih-Solichin merilis hasil survei TOIP Center yang memenpatkan, pasangan ini unggul dengan raihan 35,59 persen.
Adapun posisi kedua ditempati paslon nomor urut 1, Rahmat-Imam sebesar 15,25 persen, posisi ketiga paslon nomor urut 4, Lutfi-Dia 13.56 persen dan posisi terakhir paslon nomor urut 2, Imron-Agus sebesar 11,86 persen dan sebesar 23,73 persen menyatakan belum menentukan pilihan.
Sebelumnya, Ketua DPC Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Teguh Rusiana Merdeka, mengaku optimis paslon nomor urut 4, Luthfi- Dia Ramayana bakal memenangi pemilihan Bupati ( Pilbup) Cirebon 2024. Pasalnya dari hasil survei terakhir yang dilakukan tim internal, pasangan Luthfi-Dia mengungguli kandidat lainnya, meski selisihnya sangat tipis.
Teguh mengatakan, dari survei yang dilakukan lembaga survei yang melibatkan 800 responden hasilnya pasangan calon yang diusung parpol koalisi PKB dan Golkar, Muhamad Luthfi-Dia Ramayana mengungguli calon petahana yang diusung koalisi PDIP dan Nasdem yaitu Imron-Agus.
“Hasil survei internal calon nomor urut 4, Luthfi-Dia Ramayana unggul semua kandidat walaupun selisihnya masih tipis dengan paslon petahana,” kata Teguh, beberapa hari lalu.
Menurut Teguh hasil survei internal tersebut mencatat persentase dari pemilih yang belum menentukan pilihannya sangat tinggi sebesar 40 persen. Ia berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon untuk datang ke TPS pada tanggal 27 November.
Meski begitu, Teguh tidak memeparkan secara rinci perolehan hasil survei masing-masing paslon.
“Jadi, meskipun demikian, kemungkinan besar partisipasi masyarakat Kabupaten Cirebon di Pilkada 2024 ini diperkirakan di atas 75 persen,” tandasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.