KABUPATEN CIREBON, SC- Di setiap moment peringatan, mengambil benang merah suatu peristiwa yang diperingati merupakan suatu keharusan. Begitu juga dalam memperingati Hari Kartini, sosok pahlawan tersebut adalah seorang pendobrak pemikiran yang saat itu masih terkungkung oleh budaya. Kartini adalah salah satu pendobrak yang membuat hak laki-laki dan perempuan sama.
Hal itu disampaikan Bupati Cirebon, H Imron MAg saat peringatan ke-142 Hari Kartini tingkat Kabupaten Cirebon tahun 2021 yang dilaksanakan secara virtual di ruangan Nyi Mas Gandasari Kantor Setda, Rabu (21/4/2021).
“Di era sekarang pun tidak sedikit pemikiran orang yang mengatakan perempuan itu lemah. Bahkan ada sebagian masyarakat yang punya anak perempuan enggan menyekolahkannya tinggi-tinggi. Maka pemikiran semacam itu harus diubah oleh kita semua, terutama kaum perempuan,” kata Imron.
Menurut Imron, agar cita-cita Kartini tumbuh dan berkembang di Kabupaten Cirebon, maka harus ada kesadaran dari dua arah, yakni dari kaum laki-laki dan kaum perempuan itu sendiri. Imron mengajak seluruh perempuan di Kabupaten Cirebon untuk menjadi Kartini di masa kini. Caranya dengan ikut berperan aktif dalam pembangunan di daerahnya.
BACA JUGA: Asriyanti: Keberanian dan Optimisme Kartini Jadi Contoh
Menurutnya, pada peringatan ini pemerintah menyadari bahwa partisipasi kaum perempuan dalam kehidupan yang luas sangatlah kurang. Sehingga, mendorong partisipasi perempuan menjadi suatu kebutuhan yang sangat diperlukan.
“Pemerintah khususnya Pemkab Cirebon secara terus menerus memberikan peran yang luas kepada kaum perempuan untuk besama-sama dengan kaum pria menata kondisi masyarakat agar dapat berjalan seimbang,” kata Imron.
Ia menjelaskan, kini pemerintah memiliki banyak institusi yang dibentuk khusus untuk mewadahi partisipasi kaum perempuan dalam gerak pembangunan. Bahkan semua itu lakukan agar kaum perempuan memperoleh fasilitas dan keleluasaan dalam mengembangkan kreativitas guna pembangunan yang efektif.
“Kami yakin kaum perempuan mampu berkarya secara profesional dan kemandirian serta bisa bersaing dengan kaum pria,” tandasnya.
BACA JUGA: Bupati Cirebon: Dinas Harus Lapor ke Asda
Sementara itu, Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih, mengatakan, peringatan Hari Kartini ini bisa dijadikan sebagai momen penting untuk perempuan, khususnya di Kabupaten Cirebon untuk bisa berkiprah baik di bidang politik maupun bidang lainnya.
“Kita ketahui bersama bahwa perempuan sekang ini tidak bisa dipandang sebelah mata, walaupun dikatakan bahwa perempuan tidak boleh melupakan takdirnya sebagai ibu maupun seorang istri. Oleh karenanya, perempuan Kabupaten Cirebon harus mendukung kualistas sumber daya manusia yang lebih bagi kaum hawa,” katanya. (Islah)