KABUPATEN CIREBON, SC- Sejumlah persoalan di Kabupaten Cirebon masih menumpuk dan belum terselesaikan, dari mulai infrastruktur jalan, kesehatan, pendidikan, banjir, sampah dan persoalan lainnya.
Hal itu terjadi, dikarenakan APBD Kabupaten Cirebon tidak mampu menopang untuk menuntaskannya. Karena itu, dibutuhkan peran serta dari berbagai elemen untuk menyelesaikan, termasuk dari perusahaan-perusahaan besar yang ada dan pihak swasta lainnya melalui tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR).
Ketua Komisi II, DPRD Kabupaten Cirebon, Pandi mengatakan, terkait hal tersebut, Komisi II melakukan kunjungan ke PT Jasamarga Palikanci di Ciperna, Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Dorong Perda Industri Olahraga, Anggota DPRD Kabupaten Cirebon: Tahun Depan Harus Sudah Disahkan
“Kami bersama rombongan sudah berkunjung kesana pada Senin (22/8). Itu terkait pengelolaan CSR. Kehadiran kami untuk mempertanyakan dan memastikan sejauh mana keterlibatan PT Jasamarga Palikanci dalam pembangunan daerah melalui CSR-nya,” ujar Pandi, Selasa (23/8/2022).
Menurut Pandi, seharusnya keberadaan PT Jasamarga ini bisa memberikan imbas positif bagi daerah. Tidak hanya sebatas menghadirkan lima gerbang tol (GT) di sepanjang jalur tol wilayah Kabupaten Cirebon.