Konten video porno kebaya ini dibintangi pemeran wanitanya yang memakai kebaya merah.
Selain video porno kebaya merah itu dibuat pada Maret 2022 atau delapan bulan lalu, terungkap berapa honor gadis si pemeran video porno kebaya merah untuk melakukan adegan asusila atau bokep itu.
Penyidik Polda Jatim mulai membeberkan keterangan AH (20 tahun), gadis kebaya merah dalam video porno itu, dengan ACS (30 tahun), pemeran laki-lakinya.
AH, terungkap merupakan gadis warga Kota Malang, berprofesi sebagai model. Sedangkan pemeran pria, ACS, ia bekerja di sebuah Event Organizer (EO) asal Kota Surabaya.
AH dan ACS pemain video porno kebaya merah terungkap merupakan pasangan kekasih. Keduanya berstatus pacaran.
Namun mereka sudah bertindak sangat jauh, bahkan sampai adegan asusilanya direkam dalam sebuah video porno yang dikenal dengan sebutan video porno kebaya merah.
AH dan ACS ditangkap di kamar kosnya di daerah Medokan, Kota Surabaya pada Minggu malam, 6 Oktober 2022 oleh anggota Dirreskrimsus polda Jatim.
BACA JUGA: Bukan Cuma Urusan Ranjang, Bupati Purwakarta, Anne Ratna, Buka-bukaan
AH dan ACS yang membuat konten video porno kebaya merah, sedang berduaan saat anggota Polda Jatim datang menangkap dan menahannya.
Polisi sempat menyita sejumlah benda sebagai barang bukti. Diantaranya hard disk, laptop dan handphone (HP) milik keduanya.
Hal mengejutkan, di dalam laptop dan hard disk, ditemukan file berisi 92 konten video porno yang dibintangi, terutama oleh AH.
BACA JUGA: Pemeran Video Porno Kebaya Merah Jadi Tersangka, Profesi Si Wanita Mengejutkan
Selain itu, ada 100 frame foto telanjang AH. Kini seluruh konten itu dalam penguasaan Polda Jatim sebagai barang bukti selama proses penyidikan.
AH dan ACS sudah ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya dijerat UU ITE dan UU Anti Pornografi dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun.
Hal mengejutkan lainnya, untuk video porno kebaya merah yang diproduksi Maret 2022, itu merupakan pesanan sebuah akun Twitter melalui Direct Message (DM).
Hanya melalui DM, AH dan ACS sampai mau membuat video porno. Sesuai permintaan akun Twitter itu, temanya ialah Receptionist Hotel.
BACA JUGA: Denise Chariesta Ngaku Pernah Berhubungan Seks dengan Suami Orang
karena itu, dalam konten video porno, muncul skenario AH memakai kebaya merah. Seolah-olah sebagai resepsionis hotel.
Video itu dibuat di sebuah kamar hotel di kawasan Gubeng, Surabaya. AH dan ACS menyewa hotel di lantai 17.
AH dan ACS membuat sendiri video porno kebaya merah itu. Mereka bergantian memegang HP untuk merekam adegan asusila yang mereka lakukan di kamar hotel lantai 17.
Untuk produksi konten video porno kebaya merah itu, masing-masing pemerannya, baik gadis kebaya merah AH, maupun pasangan prianya, ACS, hanya dibayar Rp750 ribu.
Artinya, AH dan ACS nekad membuat konten video porno yang sempat viral berdurasi 16 menit, hanya untuk memperoleh honor Rp1,5 juta.
“Masing-masing dibayar Rp750.000 untuk membuat konten video porno oleh akun Twitter yang memesannya,” tutur DIrektur Reskrim Khusus Polda Jatim, Kombes Pol Farma.***
BACA JUGA: Tak Terima Diputuskan, Video Bokep Oknum Guru di Ciamis Sengaja Disebar, KR pun Jadi Tersangka