SUARA CIREBON – Kabupaten Indramayu sangat antusias dengan keputusan Menteri Agama (Menag) menjadikan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati ditetapkan sebagai embarkasi dan debarkasi jemaah haji di tahun 2023 ini.
Keputusan Menag, menjadikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu makin getol untuk memperjuangkan akselerasi atau percepatan pembangunan jalan tol ruas Indramayu – Kertajati atau Tol Indrajati.
Bupati Indramayu, Nina Agustina mengungkapkan, keputusan resmi menjadikan Bandara Kertajati sebagai embarkasi dan debarkasi jemaah haji mulai tahun ini mempercepat rencana pembangunan jalan Tol Indrajati.
“Ini momentum untuk akselerasi pembangunan jalan tol ruas Indramayu – Kertajati (Tol Indrajati),” tutur Bupati Nina.
Bupati Nina sebelumnya sudah mendesak agar Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadikan jalan tol ruas Indramayu – Kertajati (Tol Indrajati) ke dalam prioritas utama rencana keseluruhan pembangunan tol di Jawa Barat.
Hal ini seiring keputusan Menag yang telah menetapkan Bandara Kertajati sebagai embarkasi dan debarkasi jemaah haji mulai tahun 2023 ini.
“Ini sebenarnya saling terkait. Jalan tol ruas Indramayu – Kertajati (Tol Indrajati) juga untuk memudahkan perjalanan jemaah haji dari Indramayu ke Bandara Kertajati,” tutur Bupati Nina.