SUARA CIREBON – Kang Dedi Mulyadi atau KDM terlihat berada di Tasikmalaya pada akhir pekan kemarin, Sabtu dan Ahad, 29-30 Juni 2024.
KDM menghabiskan waktu dengan berkunjung ke daerah di Kecamatan Cineam dan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Kunjungan KDM dengan antusias disambut warga di dua kecamatan di Tasikmalaya. Bahkan di setiap daerah yang didatangi, mantan Bupati Purwakarta itu selalu diserbu oleh ibu-ibu.
Para ibu berebut bersalaman dan minta foto bersama. Mereka dengan suka cita menyambut KDM yang disebut sebagai “Bapak Aing”.
“Iue mah Bapak Aing, Gubernur uing,” tutur sejumlah ibu yang berebut ingin berfoto bersama Kang Dedi Mulyadi.
Terlihat ada seorang ibu yang berboncengan dengan anaknya, menggunakan sepeda motor mengejar Kang Dedi Mulyadi yang sedang melaju di mobil.
“Kang Dedi.. Kang Dedi, “ teriak ibu tersebut dari samping mobil.
Melihat kejadian itu, Kang Dedi Mulyadi kaget. Ia lantas membuka kaca jendela. Lalu meminta sopir menghentikan kendaraaanya.
“Ibu mau kemana,” tanya KDM.
Ibu itu menjelaskan dia baru dari Singaparna. Saat di perlintasan rel kereta api, melihat Kang Dedi Mulyadi berada di dalam mobil.
Karena itu si ibu lalu nekad mengejar, berusaha untuk mendekat sambil teriak-teriak memanggil nama Kang Dedi.
“Bapak, abdi teh ngidolakan bapak. Tiap dinten lihat tik tok bapak. Ayeuna syukur tepang langsung. Seneng pisan, “ kata si ibu.
Kang Dedi Mulyadi pun menyapa dan memberi kesempatan untuk berfoto bersama.
“Bapak sing jaid gubernur yah, “ doanya di akhir pertemuan.
Kunjungan KDM ke Karang Jaya, Sirnajaya dan Cineam di Tasikmalaya juga langsung spontan diserbu ibu-ibu, termasuk para gadis remaja.
“Aya bapak Aing, “ teriak Rumiah, warga Karang Jaya, yang minta berfoto.
Di Karang Jaya, Kang Dedi hadir untuk menghadiri peringatan hari jadi dua desa itu. Ada pentas budaya, jalan sehat dan lainnya.
Kang Dedi Mulyadi bersyukur karena daerah itu masih menjaga alamnya, sehingga hutannya masih terlihat lebat dan pohon-pohon besar masih berdiri tegak.
Ada 17 kepala desa (kuwu) yang hadir dalam perayaan tersebut dan mendokan agar Kang Dedi Mulyadi bisa memimpin Jabar.
“Saya yakin Kang Dedi bisa memajukan Jabar. Bisa nata desa dan nata kota. Desa tidak akan ditunggalkan,” kata Maman, salah satu kpelaa desa yang diamini kepala desa lain, termasuk ribuan warga yang hadir.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.