SUARA CIREBON – Donald Trump tak tergoyahkan.Sejak penghitungan suara Pemilihan Presiden atau pilpres Amerika dilakukan Selasa malam, 5 November 2024, sampai Rabu sore 6 November 2024, Donald Trump makin kuat memimpin perolehan suara atas Kemala Harris.
Meski belum dipastikan kemenangannya, namun melihat perkembangannya, perolehan suara Donald Trump jauh lebih unggul dibandingkan Kemala Harris.
Donald Trump bahkan sudah mengumumkan deklarasi kemenangannya di markas kampanyenya di Florida bersama istrinya, Melania dan anak-anaknya.
Calon presiden dari Partai Republik itu naik di atas panggung. Donald Trump menyampaikan pidato kemenangannya.
Dengan gayanya yang khas, Trump menjelaskan, kemenangannya merupakan kemenangan sejarah dan rakyat Amerika.
“Ini kemenangan terbesar dalam sejarah Pilpres Amerika.Kami akan menyembuhkan Amerika yang selama ini menderita sakit,” tutur Trump disambut teriakan dan applaus para pendukung fanatiknya.
Haisl real count terbaru penghitungan suara Pilpres Amerika, Donald Trump unggul atas Kemala Harris, capres dari Partai Demokrat.
Trump telah mengoleksi 277 suara elektoral (electoral vote). Sedangkan Harris terpaut jauh, baru mengoleksi 226 electoral vote.
Melihat tren real count, suara Trump sulit dikejar oleh Harris. Pria kontroversial berusia 78 tahun itu diambang kemenangan Pilpres Amerika yang kedua kalinya.
Kemenangan Trump tinggal menunggu sejumlah hasil penghitungan suara di sejumlah negara bagian yang belum selesai.
Namun berbagai surat kabar Amerika, mengungkapkan tren keunggulan Trump atas Harris. Ini merupakan kemenangan kedua bagi Trump atas politisi wanita Demokrat.
Sebelumnya pada Pilpres Amerika tahun 2014, Trump mengalahkan Hillary Clinton. Ia kemudian terpilih menjadi Presiden Amerika Periode 2014-2019.
Namun pada Pilpres Amerika 2019, Trump dikalahkan capres dari Demokrat Joe Biden. Kini Trump kembali bakal meraih haknya untuk mendiami Gedung Putih di Washington DC untuk periode keduanya, 2024-2029.
Jika tahun 2019 Trump digantikan oleh Joe Biden. Kini giliran Joe Biden yang akan digantikan Trump setelah melihat hasil pemungutan suara yang dilakukan rakyat Amerika pada Selasa 5 November 2024.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.