Pasalnya, kedua partai politik itu sudah memiliki Pasangan bakal calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Cirebon.
KMB-KC sudah lama mendeklerasikan untuk saling berkoalisi, kedua partai itu menyepayati Eti Herawati sebagai Bakal Calon Wali Kotanya, kemudian untuk bakal calon wakil wali kotanya diserahkan kepada Gerindra.
Pada pertemuan Sabtu, 29 Juni 2024 kemarin, DPD Nasdem berkunjung ke Sekretariat DPC Gerindra. Pada momen pertemuan itu, DPC Gerindra menjatuhkan pilihan kepada Suhendrik untuk mendampingi Eti Herawati di Pilkada 2024 ini.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cirebon, Eman Sulaeman memastikan, Suhendrik sudah bertemu jajaran pengurus DPP Partai Gerindra beberapa pekan lalu.
“Tinggal menunggu surat rekomendasi dari pusat (DPP Partai Gerindra),” kata Eman kepada wartawan.
Suhendrik, dikatakan Eman, merupakan figur yang tepat mendampingi Eti Herawati dalam Pilwalkot 29 November 2024 nanti. Selain berpengalaman, Suhendrik juga memiliki relasi yang kuat baik di Jabar dan nasional.
“Figurnya mumpuni untuk bisa membantu Eti Herawati memimpin Kota Cirebon,” ujarnya.
Sementara itu, Bacawawalkot Cirebon Suhendrik tidak menampik telah bertemu dengan elit Partai Gerindra.
“Sudah bertemu diajak ketua (Eman Sulaeman),” ujar Suhendrik.
Ia pun kini sudah memiliki KTA Partai Gerindra Kota Cirebon. Dia memutuskan berlabuh ke Partai Gerindra dengan pertimbangan yang matang.
“Sudah jauh-jauh hari mempertimbangkan, kemudian memutuskan untuk ber KTA Gerindra,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Bacawalkot Cirebon, Eti Herawati menyampaikan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke internal Gerindra terkait pendampingnya. Dia pun mengaku baru pertama kali bertemu Suhendrik.
“Kami hormati keputusan Gerindra, tinggal memastikan apakah perjodohan ini sampai berlanjut sampai ke proses pendaftaran nanti,” ungkapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
