Polisi Temukan Alat Bukti Sepeda Motor, Perhiasan dan Tas
TALUN, SC- Proses penyelidikan kasus dugaan pembunuhan Ruhyatun (40), warga Cucimanah, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon yang mayatnya ditemukan warga di pinggir jalan Desa Sampiran-Ciperna, Kecamatan Talun Sabtu (01/12/2018), terus berjalan. Hasilnya, tim Unit Reskrim Polsek Talun berhasil mengamankan sepeda motor korban, Honda Blitz.
Diketahui, sepeda motor Honda Blitz dengan nopol E 3423 BK itu ditemukan pertama kali oleh juru parkir Super Indo Kesambi, Kota Cirebon, Jumat malam (30/11/2018). Sejak Jumat pukul 03.00 sampai Senin (03/12/2018) sepeda motor tersebut belum juga diambil pemiliknya.
Juru parkir pusat perbelanjaan tersebut kemudian melaporkan temuannya ke ketua RW, setempat, Agus Sumiarsa. Setelah itu, ketua RW setempat meminta bantuan pihak Samsat Kota Cirebon untuk mengecek kepemilikan motor.
“Dari hasil pengecekan di Samsat, ternyata motor yang terparkir diparkiran super market itu milik Ruhyatun,” ujar Agus Sumiarsa.
Menurut Agus, inisiatifnya meminta bantuan pihak Samsat Kota Cirebon itu karena sejak Jumat malam hingga Sabtu dini hari sepeda motor tidak juga diambil pemiliknya. “Kemudian saya tunggu sampai jam 03.00 pagi, ternyata tidak ada yang ngambil juga. Akhirnya saya perintahkan agar sepeda motor itu dipindah ke parkiran belakang,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Cirebon, AKBP Suhermanto melalui Kanit Reskrim Ipda Soleh, Senin (03/11/2018) mengatakan, temuan sepeda motor milik korban di parkiran supermarket Super Indo itu berawal dari laporan warga. Dari situ pihaknya langsung mendatangi lokasi keberadaan motor tersebut.
“Mudah-mudahan temuan ini bisa membantu kita untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan itu,” ujar Soleh.
Menurut Kanit Reskrim, dari hasil penyelidikan sementara, pihaknya menemukan sejumlah barang milik korban berupa perhiasan gelang, tas beserta isinya, dan motor korban diduga dibawa pelaku.
“Ada barang-barang yang diambil saat kejadian itu berupa motor korban sama perhiasan gelang dan tas berisi identitas korban,” ujar Soleh.
Berdasar temuan tersebut, pihak kepolisian mulai menemukan titik terang terduga pelaku pembunuhan Ruhyatun. “Sekarang kita masih melakukan penyelidikan, pelaku masih dalam pengejaran,” tandasnya.
Saat ini, imbuhnya, jasad korban sudah dibawa ke daerah asalnya yakni Purbalingga untuk dimakamkan oleh pihak keluarga. “Karena dia (korban) lahir di Purbalingga, pihak keluarga meminta korban dimakamkan di sana,” kata dia. (Islah)