SUMBER, SC- Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Cabang Kabupaten Cirebon tengah jadi sorotan. Diduga ada oknum calo yang bermain dalam pelayanan lembaga yang menangani masalah kesehatan, ketenagakerjaan dan lainnya itu.
Mendapat informasi itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni SKM langsung bereaksi. Ia marah dan dengan tegas melarang adanya praktik calo di tempat pelayanan kesehatan.
“(Bila benar) enggak boleh itu, di tempat pelayanan kesehatan kok dicaloin. Itu tidak diperbolehkan,” tegas Enny kepada Suara Cirebon, Selasa (30/7).
Dikatakan, semua tempat pelayanan kesehatan dan sosial, segala prosesnya harus dipermudah dan dipercepat. Pihaknya akan segera mengecek langsung kebenarannya.
“Secepatnya nanti kami akan cek dan berkoordinasi dengan kepala cabang BPJS-nya,” tandas perempuan yang murah senyum itu.
Sementara itu, Apip (32) warga dari Kecamatan Arjawinangun yang ingin membantu saudaranya membuat kartu BPJS menceritakan pengalamannya. Sebelum mengambil nomor antrean Apip tidak diperbolehkan oleh perugas scurity BPJS, dengan alasan tidak boleh diwakilkan.
“Iya gak dibolehin. Katanya harus yang bersangkutan. Tidak boleh diwakilkan,” katanya kepada Suara Cirebon.
Dikarenakan yang bersangkutan harus datang langsung ke kantor BPJS, Apip segera menghubungi saudaranya sedang menjaga anak di RS Arjawinangun. Sembari menunggu sudaranya, Apip menunggu di warung depan kantor BPSJ.
Namun tak lama berselang, ia didekati salahsatu oknum pemuda yang menawarkan jasa. Sontak hal itu membuatnya terkejut dan merasa aneh.
“Aneh tadi kata scurity harus yang bersangkutan datang langsung ke kantor BPJS. Ini malah ada yang menawarkan jasa pembuatan kartu BPJS,” ujarnya. (M Surya)