Jumat, Desember 19, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Berita Utama

Banjir “Hantui” Cirebon

Admin by Admin
Jumat, 3 Januari 2020
in Berita Utama, Cirebon, Pilihan Redaksi
Reading Time: 3 mins read
A A
Banjir “Hantui” Cirebon

Ilustrasi: Internet

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Banyak Pendangkalan Sungai Tak Dinormalisasi, BBWS Berdalih Anggaran Minim

SUMBER, SC- Bencana banjir dan tanah longsor masih menjadi momok dan menghantui masyarakat Kabupaten Cirebon. Terlebih saat ini wilayah Kabupaten Cirebon dan sekitarnya kerap diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Dadang Suhendra menyampaikan, saat ini pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi dalam menghadapi bencana tersebut. 

“Meskipun sudah dipetakan, tapi masyarakat harus tetap waspada. Karena yang namanya musibah tentu datangnya tidak disangka-sangka,” ujar Dadang Kamis (2/1).

Menurutnya, berbagai upaya terus dilakukan untuk mengantisipasi kejadian tersebut di wilayah Kabupaten Cirebon. BPBD sudah membentuk Tim Gabungan Siaga Bencana yang di dalamnya terdiri dari berbagai elemen masyarakat. Bahkan terhitung mulai Januari hingga 30 Maret 2020 BPBD sudah menyatakan waspada musim hujan dengan menginformasikannya kepada masyarakat melalui berbagai media.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, salahsatunya adalah dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung (BBWSCC). Karena, salahsatu penyebab banjir adalah terjadinya pendangkalan di sejumlah sungai. Sementara, untuk proses pengerukan atau normalisasi sungai yang dangkal bukan kewenangan BPBD. 

Berita Terkait

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu

Jumat, 19 Desember 2025
Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat

Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat

Rabu, 17 Desember 2025
Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP

Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP

Rabu, 17 Desember 2025
UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Gelar Recertification Audit ISO 9001:2015

UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Gelar Recertification Audit ISO 9001:2015

Rabu, 17 Desember 2025

Dadang mengatakan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, normalisasi sungai-sungai besar yang melintas di Kabupaten Cirebon memang harus dilakukan sejak dini. Karena, salahsatu penyebab banjir itu karena memang belum adanya normalisasi sungai.

“Kami sudah mengajukan (normalisasi) ini ke pihak BBWS dan sudah dirapatkan di akhir tahun 2019 lalu,” terang Dadang.

Namun, beberapa kali pihaknya berkoordinasi dengan BBWS, jawabannya selalu karena keterbatasan anggaran. BBWS berdalih, anggaran yang ada hanya untuk pemeliharaan dan bukan untuk pengerukan.

“Setiap kami koordinasi meminta untuk dilakukan normalisasi alasannya tidak ada anggaran. Seharusnya normalisasi menjadi prioritas karena dampaknya bisa mengurangi resiko banjir,” jelas Dadang.

Akhirnya, langkah yang ditempuh BPBD adalah dengan cara membersihkan sampah dan eceng gondok pada sungai-sungai kecil. Hal itu sebagai antisipasi agar aliran air pada musim hujan ini tidak terlalu menyumbat.

Dadang menambahkan, sungai-sungai di Kabupaten Cirebon yang harus dinormalisasi yaitu Sungai Cisanggarung, Ciberes, Cijangkelok, Cimanis, Cipager dan Ciwaringin. “Ya mau bagaimana lagi, BBWSCC-nya diam saja,” tegas Dadang seraya berharap agar curah hujan tahun ini tidak sebesar tahun sebelumnya.

Sementara itu, Kepala BBWSCC, Happy Mulya mengaku tidak sepakat jika pihaknya dianggap tidak peduli untuk mengantisipasi masalah banjir. Pasalnya, BBWSCC sudah pernah melakukan normalisasi Sungai Cimanuk Cisanggarung. Namun, karena anggaran terbatas, tidak sepenuhnya bisa teratasi.

“Di wilayah Cimanuk-Cisanggarung ini ada 377 titik sungai yang kritis. Kalau dibilang tidak ada normalisasi, ya tidak juga. Hanya anggarannya memang terbatas,” terang Happy via sambungan telepon. (Islah)

Sungai yang Harus Segera Dinormalisasi

1.  Sungai Cisanggarung

2.  Sungai Ciberes

3.  Sungai Cijangkelok

4.  Sungai Cimanis

5.  Sungai Cipager

6.  Sungai Ciwaringin

Admin

Admin

Berita Terkait

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu
Cirebon

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu

by Islahuddin
Jumat, 19 Desember 2025
Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat
Cirebon

Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat

by Baim
Rabu, 17 Desember 2025
Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP
Cirebon

Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP

by Arif Rahman
Rabu, 17 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu

Bupati Cirebon Serahkan 3.521 SK PPPK Paruh Waktu

Jumat, 19 Desember 2025
Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat

Pembangunan di Kabupaten Cirebon Tak Bedakan Letak Geografis, Jigus: Didasarkan Kebutuhan Umum Mendesak Masyarakat Setempat

Rabu, 17 Desember 2025
Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP

Pusat Publikasi Ilmiah dan Pemeringkatan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Ikuti UI GreenMetric Campus Tour di UNDIP

Rabu, 17 Desember 2025
UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Gelar Recertification Audit ISO 9001:2015

UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Gelar Recertification Audit ISO 9001:2015

Rabu, 17 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.