JAKARTA, SC- Pengelola jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cikopo) mulai memberlakukan penyesuaian tarif tol mulai hari ini, Jumat (3/1/2020) sejak pukul 00.00 WIB. Penyesuaian ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1219/KPTS/M/2019 tanggal 27 Desember 2019 tentang Penyesuaian Tarif Tol panda Jalan Tol Cikopo-Palimanan.
Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya, Firdaus Azis, mengatakan, pada penyesuaian tarif tol ini ada penurunan tarif untuk kendaraan golongan 3 dan 4 sebesar 13 persen, sementara untuk golongan 5 turun sebanyak 27 persen. Sedangkan untuk kendaraan golongan I dan golongan II terjadi kenaikan.
“Tarif tol terjauh untuk asal dan tujuan perjalanan ruas tol Cikopo-Palimanan pada sistem transaksi tertutup mengalami penyesuaian. Untuk Golongan I, dari Rp 102 ribu menjadi 107.500, golongan II dari 153 ribu menjadi 177 ribu, golongan III dari 204 ribu menjadi 177 ribu, golongan IV dari 255 ribu menjadi 222 ribu, dan untuk golongan V dari 306 ribu menjadi 222 ribu,” terangnya.
Firdaus berharap, penurunan tarif ini dapat mendorong kegiatan logistik dalam negeri. Sebagaimana salah satu tujuan pembangunan jalan tol adalah membuka akses transportasi dan distribusi barang dari dan ke berbagai daerah. Dengan kata lain, pembangunan jalan tol mempengaruhi percepatan pembangunan di daerah.
“Dari sisi ekonomi, penyesuaian tarif tersebut bertujuan menjadi daya tarik bagi pihak swasta untuk ikut terjun berinvestasi ke jalan tol. Pemerintah memberikan kesempatan kepada para investor untuk turut serta dalam membangun infrastruktur negara. Seperti halnya dalam kepemilikan saham Jalan Tol Cipali ini seluruhnya dimiliki oleh ASTRA Infra 55% dan Canada Pension Plan Investment Board (CPPIB) 45%,” ungkapnya.
Dengan terus memperkuat investasi di tol, kata Firdaus, ASTRA Infra berharap dapat meningkatkan kontribusi dalam tata kelola berbagai keunggulan operasional jalan tol di Indonesia yang lebih baik.
Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) harus memperhatikan 8 indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM), yaitu kondisi jalan tol, kecepatan tempuh rata-rata, aksesibilitas, mobilitas keselamatan, unit pertolongan/penyelamatan, dan bantuan pelayanan serta kebersihan lingkungan dan kelaikan Tempat Istirahat dan Pelayanan.
“ASTRA Tol Cikopo-Palimanan senantiasa berupaya meningkatkan layanan terbaik di berbagai bidang kepada seluruh pemangku kepentingan. Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) telah memeriksa pemenuhan SPM di ruas tol kami dan dinyatakan SPM telah dipenuhi,” kata Firdaus. (Kirno)