ARJAWINANGUN,SC- Warga Tegalgubug menyesalkan adanya sampah yang menggunung, selain menimbulkan bau yang menyengat, gundukan sampah tersebut kerap kali berserakan ke mana-mana hingga mencemari sungai terdekat.
Sudah dua tahun Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) tersebut berada di Blok Rembes, Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun meluap. Volume sampah yang terlalu banyak, membuat gunungam sampah itu kerap kali berserakan, untuk mengurangi bau sampah dari tempat TPS tersebut, Karang Taruna Suropati memasang kelambu sekaligus sebagai pembatas.
Menurut seorang warga yang juga sebagai kuncen makam sesepuh Desa Tegalgubug, Ari, saat ditemui SC pada Selasa (4/1) dirinya sudah sering meminta pemindahan TPS tersebut guna menghindari pencemaran lingkungan, namun hingga saat ini belum terealisasi.
“Aroma busuk sampah yang menggunung juga mengganggu para pengunjung yang berziarah di pemakaman sesepuh Tegalgubug tersebut,” imbuh Ari.
Sementara itu, Mutolib salah satu warga Tegalgubug berharap pemerintah desa lebih menyeriusi permasalahan sampah tersebut, mengingat tahun ini sudah memasuki musim penghujan, selain mencegah timbulnya penyakit juga mencegah munculnya bemcana banjir. (Yasir)