CIREBON, SC- Sejumlah pembimbing manasik haji dan umroh di wilayah Kota dan Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Brebes, dan Tegal mengikuti kegiatan workshop sertifikasi di Hotel Apita, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Selasa (11/2/2020).
Dekan Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr Hajam MAg mengatakan, kegiatan ini adalah tindaklanjut dari MoU yang telah ditandatangani antara FUAD dengan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama RI pada 31 Desember 2019 lalu.
“Kegiatan ini adalah pembukanya, sedangkan sertifikasinya sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari mendatang di Bandung. Alhamdulillah, kami dipercaya untuk menyelenggarakan sertifikasi ini. Memang sertifikasi ini kami masih menginduk ke UIN Bandung, tapi sebenarnya kami sudah siap untuk melaksanakannya sendiri,” kata Hajam.
Wakil Ketua Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (FKKBIHU), H Satori menjelaskan, kegiatan sertifikasi pembimbing manasik haji dan umroh ini sangat penting untuk dilakukan. Pasalnya, kata dia, setiap tahun terkait teknis dan regulasi pelaksanaan ibadah tersebut selalu berubah. Sehingga para pembimbing ini diharapkan dapat memahami setiap perubahan tersebut.
BACA JUGA: Truk Gandengan Hajar Toko dan Dua Minibus
“Kami mengapresiasi dan menyambut gembira. IAIN Syekh Nurjati Cirebon telah dipercaya bidang haji untuk melatih para pembimbing haji. Karena dalam pelaksanaannya selalu ada perkembangan terkait teknis yang perlu disampaikan dan pembekalan. Karena haji itu tidak hanya rukun saja, tapi ada juga terkait pelayannya,” kata Satori saat memberikan sambutan.